Adam Restu; Siap Bawa Nama Baik Salfas Soccer




IJL.Com- Seragam IJL Elite yang dibidik kapten Salfas Soccer, Adam Restu Perdana tak luput dari sasaran, mendarat tepat. Pantang lupa daratan, pesan orangtua jadi kunci pegangan.

Minder. Kata tersebut rasanya tidak ada dalam kamus seorang Adam Restu Perdana. Derap langkahnya begitu percaya diri penuh optimisme tinggi. Bagi dirinya mimpi adalah soal pelaksanaan kata-kata bukan untaian bunga tidur semata.

Baru-baru ini surat panggilan untuk memperkuat IJL Elite mendarat tepat di pelukan Adam. Begitu bangga rasanya karena ia bisa bersanding dengan 17 nama pemain-pemain terpilih lainnya.

Tiap kali melihat Adam berlaga, yang terlintas tak kunjung lepas salah satunya adalah perannya sebagai pemain serba bisa. Kokoh sebagai seorang gelandang bertahan, fasih diberi peran menambal jantung pertahanan. 

Dengan ban kapten di lengan, persona Adam sebagai panutan rekan-rekannya setimnya tak kalah curi peranan. Gaya permainan yang mengandalkan fisik tidak lantas membuat emosinya meluap-luap tanpa kendali. Buktinya ia termasuk pemain yang bersih dari kartu sepanjang kompetisi IJL U-13 bergulir.

"Memperkuat IJL Elite tidak hanya jadi impian saya tetapi juga dambaan kedua orangtua. Senang dan bangga, bersyukur kepada Allah SWT," ujar Adam.



"Di balik itu semua, saya selalu diingatkan agar tetap rendah hati. Jangan lupa bawa nama baik Salfas Soccer di IJL Elite," tambah Adam seraya tersenyum.



Adam memang bukan tipe pemain bak kacang lupa kulitnya. Ia menyebut tanpa andil Salfas Soccer, mustahil pula pintu gerbang IJL Elite terbuka untuk dirinya.

"Saya tidak akan pernah melupakan dari mana saya berasal. Rumah saya di Salfas Soccer yang mengantar saya masuk sampai gerbang IJL Elite. Ya, sekarang tanggung jawab saya sesuai dengan pesan orangtua, bawa nama baik Salfas," ujar Adam.



Di sektor lini tengah IJL Elite, Adam akan kembali bahu-membahu dengan Dzaky Fawwaz (ASTAM) seperti saat laga perang bintang. Kolaborasi keduanya menyokong efektivitas gelandang flamboyan sekelas Rafly Ikram Selang (Cipta Cendikia FA) saat itu sudah berhasil menciptakan aroma sepak bola menghibur di atas lapangan.

Makin menarik karena lini tengah IJL Elite juga diperkuat Fava Sheva, kreator serangan asal Indonesia Rising Star yang dikenal punya tingkat intelegensi di atas rata-rata, tak kalah ciamik dengan Selang. Tentunya ini akan jadi pekerjaan rumah tersendiri untuk sang pelatih terpilih, Mulyadi guna mencari formula yang tepat.

"Dzaky mempunyai stamina yang sangat kuat. Kemampuannya menjaga chemistry sepanjang pertandingan juga baik buat tim," ujar Adam.



"Antara saya dengan Dzaky memang bisa dibilang unggul soal stamina. Tapi kekompakan dengan satu tim itu yang lebih penting," pungkas Adam.



Skuat IJL Elite akan memulai latihan perdana pada Sabtu (7/9) di Lapangan Nirwana Park Sawangan mulai pukul 09.00 WIB. Selain itu di hari yang sama, Adam dan kawan-kawan juga ditempa laga uji coba versus Cipta Cendikia FA.

  • Tags

Top Categories

Popular News

Pembagian Hadiah & Closing Indonesia Junior Angkasa