Aditya Rizky Pratama: Nafas Itu Masih Ada

 


IJL.Com- Aditya Rizky Pratama mengaku lega bisa menunaikan tugasnya sebagai seorang juru gedor. Senyum terlepas, nafas itu benar masih ada.

Manisnya poin penuh akhirnya mampu dipetik Basic Soccer School 24 Cafe. Dalam laga pekan ketiga Indonesia Junior League (IJL) U-13 Grup B, Sabtu (29/10), perlawanan All Star Galapuri mampu disudahi lewat skor akhir 2-0.

Gol pembuka lahir lewat kaki Aditya Rizky Pratama. Saat pertandingan baru memasuki menit keempat, jala gawang All Star Galapuri sudah dikoyak. 

Setelah menunggu selama dua laga, sang juru gedor lega bisa menunaikan tugasnya. Syukur pun tak lupa dipanjatkan. 

"Alhamdulillah. Senang pastinya bisa bikin gol dan bersyukur mampu bawa Basic Soccer School 24 Cafe meraih kemenangan pertama. Ini bukti kalau kami tidak mau cepat menyerah," tegas Adit. 

"Dua kekalahan di dua laga awal tidak membuat mental kami drop. Yakin masih banyak jalan," seru Adit. 



Ya, Adit sadar, sebagai seorang juru gedor, golnya sangat dinanti untuk memperpanjang nafas Basic Soccer School 24 Cafe. Dari lubuk hati terdalam, keinginan membuat orangtua tersenyum bangga jadi pelecut hebat di atas lapangan. 

"Semoga gol yang saya buat hari ini bisa bikin orangtua ikut tersenyum bangga," jelas Adit. 



"Sebagai seorang penyerang, tentunya punya motivasi berlipat dan selalu terlecut untuk bikin gol. Saya tambah yakin dengan kemenangan ini Basic Soccer School 24 Cafe bisa jaga peluang lolos ke fase berikutnya," tegas bocah kelahiran Kebumen, Jawa Tengah tersebut. 



Namun Adit tentu tidak ingin rekening tabungan golnya hanya tercatat di gawang All Star Galapuri. Ia sadar, masih harus lebih banyak berkaca. 

"Saya terinspirasi dari gaya main penyerang Persija Jakarta, Michael Krmenčík," ungkap Adit. 



"Saya selalu berusaha untuk jadi penyerang yang bermain simple seperti Krmenčík dimana bisa memanfaatkan posturnya untuk peluang sekecil apapun," tandas Adit. 



  • Tags

Top Categories

Popular News

Pembagian Hadiah & Closing Indonesia Junior Angkasa