ASTAM Bawa Kabar Gembira dari Malaysia




IJL.Com- Kabar gembira didapat dari skuat ASTAM. Berlaga di turnamen Borneo Cup Malaysia, bendera Merah-Putih mampu mereka bawa terbang lebih tinggi.

Bergelut selama enam bulan di kompetisi IJL Mayapada U-11 dengan predikat runner-up champions serasa tidak sia-sia untuk skuat ASTAM. Baru-baru ini, anak-anak Tangerang Selatan baru saja menebus kegagalan di partai final usai meraih gelar juara turnamen Borneo Cup Malaysia yang berlangsung 23-25 September kemarin.

Mayoritas pemain ASTAM yang dibawa ke Negeri Jiran memang barisan jebolan IJL Mayapada U-11. Tentu saja kita tidak terlalu asing dengan nama-nama seperti Christian Deo Putra Lambok, Arun Kjell, M Raffael Gaitsa sampai sang fenomena, Fernanda Dwi Sutrisna.

Pada partai puncak, tim yang diarsiteki Andre Picessa itu mampu menaklukkan wakil tuan rumah yakni MMT Junior dengan skor 2-0. Gol Raffael Gaitsa dan Fernanda Dwi Sutrisna menjadi pembeda di laga tersebut.

"IJL liga yang paling membantu mereka mengembangkan kemampuan. Saya memegang tim ini sejak tahun lalu, setiap Sabtu membantu melatih untuk simulasi bertahan, menyerang dan transisi. Alhamdulillah tidak ada kendala yang berarti, beberapa ilmu technical coaching dari Soccer School Jepang juga jadi kombinasi, semuanya berjalan baik," tutur pelatih ASTAM, Andre Picessa.




"Hampir semuanya yang dibawa ke Malaysia adalah jebolan IJL, cuma ada beberapa pemain saya sedikit ganti posisinya karena berdasarkan skill mereka jadi hampir semua individu saya ajarkan bermain di dua posisi. Tidak lain itu juga demi kebutuhan strategi dan pentingnya rotasi," tambah ayah dari M Raffael Gaitsa itu.



Meski demikian, perjuangan yang dilalui ASTAM bukannya tanpa kerikil tajam. Sebagai catatan di laga pembuka turnamen mereka harus mengakui keunggulan tim asal Australia, Saint George City. 

Namun siapa sangka saat bertemu tim dari Negeri Kanguru, ASTAM dibuat jengkel oleh ulah wasit. Beruntung, tangan dingin juga jam terbang seorang Andre Picessa mampu menghapus rasa trauma anak-anak asuhnya.

"Secara pribadi, anak-anak kami tidak kalah malah unggul dari Australia, permainan keras menjurus kasar dari tim lawan yang menghentikan ASTAM bermain bagus ditambah wasit tidak tegas dalam mengambil keputusan membuat jalannya pertandingan sedikit terhambat," jelas Andre.



"Bahkan pada akhir pertandingan saya sempat komplain dengan Scoth CEO Borneo Cup, apabila wasit masih memimpin dengan cara seperti itu, kita akan kembali ke Indonesia, memilih untuk tidak bertanding lagi. Dia pun melihat dan meminta maaf karena sudah 11 tahun penyelenggaraan tidak pernah terjadi hal ini, makanya barisan juru adil yang memimpin digantinya seluruhnya," terang Andre.


"Saya hanya bilang ke pelatih dari Australia sampai ketemu di final, kalau kita beruntung nantinya. Itu sebuah motivasi untuk diri sendiri dan pemain sebenarnya. Karena Allah apa prasangka hambanya," sambung mantan pelatih Timnas Futsal Putri Indonesia itu seraya tersenyum.



Nyatanya kekalahan tersebut ibarat membangunkan ASTAM dari tidur, berikutnya setiap lawan yang dihadapi mereka tanpa ampun. Tidak heran, Andre sampai dibuat geleng-geleng kepala melihat sepak terjang anak-anak asuhnya sendiri.

"Saya tidak pernah menyalahkan pemain, lebih kepada mengevaluasi mereka supaya meminimalisasikan kesalahan dasar. Tentu mensuport dan memotivasi jadi hal paling utama karena kalah satu pertandingan berarti dua laga sisa harus menang jika mau lolos," tegas fans berat Juventus tersebut.



"Alhamdulillah mereka bisa comeback dari kekalahan vs Australia bahkan dengan skor yang cukup fantastis dan di luar dugaan serta ekspektasi saya," tandas Andre.


Selanjutnya agenda padat akan dihadapi skuat ASTAM. Kabarnya dalam waktu dekat, turnamen internasional di Thailand dan Jepang tengah dibidik, bahkan 2019 misi terbang ke Eropa juga diusung.



Rekap Pertandingan ASTAM U-11 di Borneo Cup Malaysia:


Penyisihan Grup:

1. ASTAM VS St George city (Australia)1-2

2. ASTAM Vs Burnmarks United (Malaysia) 13-0

3. ASTAM vs Claret School (Philippines) 11-0


Semifinal 

4. ASTAM vs FC Kuala Lumpur (Malaysia) 2-1 


Final 

5. ASTAM vs MMT Junior (Malaysia) 2-0



  • Tags

Top Categories

Popular News

Pembagian Hadiah & Closing Indonesia Junior Angkasa