Batal Balik Kanan, Vellyandru Antou Ketiban Pulung


IJL.Com- Andai saja Vellyandru Antou jadi "angkat kaki" dari Maesa Cijantung bisa jadi namanya tidak ada dalam daftar pemain IJL All Stars U-9 Grup Sensation. Buah diplomasi pelatih ambil andil besar.

Rezeki memang tidak akan pernah tertukar. Nasib baik menghampiri Vellyandru Antou. Tiket IJL All Stars U-9 mampu ia kantongi sebagai satu-satunya perwakilan dari Maesa Cijantung.

Endru, sapaan akrabnya bak ketiban pulung. Pasalnya, detik-detik sebelum kompetisi IJL U-9 dimulai enam bulan lalu, pemain yang akrab dengan nomor punggung tujuh itu hampir angkat kaki dari Maesa.

Namun, pendekatan sang pelatih pada ujungnya berbuah manis. Diplomasi dari hati ke hati membuat Endru batal "balik kanan". Sekali lagi dan terbukti, rezeki tidak akan pernah tertukar.

"Sebetulnya Endru sudah mau pindah sebelum kompetisi IJL dimulai, tapi saya kasih masukan ke orangtuanya karena saya yakin dengan kemampuan Endru dia bisa berbicara lebih banyak di IJL. Terbukti, ia beberapa kali mampu masuk deretan pemain terbaik tiap pekannya," ujar Yudi.

"Tidak sia-sia rasanya saat itu saya beri pengarahan ke orangtua Endru. Ya beginilah memang tugas pelatih di level grassroot, tidak hanya sekadar melatih tapi juga teman diskusi," sambung Yudi.

Yudi memang patut tersenyum bangga. Ada perasaan plong di dalam hati. Setidaknya ramalan di awal kompetisi yang pernah ia bayangkan tidak jauh meleset.

"Bangga tentunya melihat Endru ada di arena laga perang bintang, ya sudah sesuai ramalan. Saya pikir Jovan Moreno dari Maesa bisa ikut terpilih, tapi sayang ia belum beruntung," ujar Yudi.

"Sayang juga Bimo Anggoro belum bisa mengikuti jejak Endru, saya rasa dia juga cukup layak. Tapi memang dia agak telat datang di kompetisi IJL. Soal semangat tempur, Bimo tidak kalah dengan Endru," tambah Yudi seraya tersenyum.

Semangat tempur itu pula yang diyakini Yudi akan terus dibawa Endru di laga perang bintang yang akan berlangsung Minggu (1/12). Namun ada secarik pesan didaratkan Yudi untuk sang anak asuh.

"Endru bisa dibilang progresnya memang terlihat jauh meningkat di Maesa U-9. Penyerang yang tidak kenal kata kalah walaupun terkadang suka egois atau lebih tepatnya memang dia ciri khas striker oportunis," ujar Yudi.

"Endru harus lebih jeli kapan harus menggiring bola sendiri, mengoper dan melakukan tembakan langsung. Saya tentu juga tidak akan lelah memberi masukan untuk Endru," tandas Yudi.

Di IJL All Stars U-9 Grup Sensation, Endru akan bermain di bawah arahan pelatih berdarah Cile, Javier Roca. Di sektor lini depan, ia diberi kesempatan berkolaborasi dengan nama-nama beken lain sekelas Alvino David Felicio, Haikael Isla, Fayyad Maulana Rafie, Fathur Rabani, Fathir Aiman hingga The Princess Warrior, Claudia Scheunemann.

  • Tags

Top Categories

Popular News

Pembagian Hadiah & Closing Indonesia Junior Angkasa