Christian Deo; Pemburu Gol Berdarah Dingin




IJL.Com- Untuk urusan mencetak gol, ASTAM U-11 tidak hanya bergantung pada barisan pemain di lini depan mereka. Ada nama Christian Deo Putra Lambok yang jadi senjata rahasia anak-anak Tangerang Selatan.

Pekan ke-10 IJL Mayapada 2018, penampilan bek ASTAM, Christian Deo semakin menjadi-jadi. Tidak hanya tangguh saat menggalang lini belakang, pemain bernomor punggung 13 itu pun seperti menyulap dirinya sendiri menjadi seorang pencetak gol ulung.

Bagaimana tidak, empat kali ia mencatatkan namanya di papan skor. Gawang Giras FC dan CISS Soccer Skill jadi saksi ketajaman seorang pemain bertahan sekelas Deo.

Hebatnya lagi, salah satu golnya masuk dalam kumpulan gol terbaik pekan ke-10 IJL Mayapada 2018. Saat itu tendangan jarak jauh Deo dari setengah lapangan dengan derasnya meluncur ke gawang Giras FC. Mengingatkan banyak orang dengan aksi David Beckham.

Jelas ada pujian mengalir dari pelatih ASTAM, Robin Meilast untuk anak didiknya tersebut. Sang juru taktik sendiri tidak menyangka dengan gol spektakuler yang ditorehkan Deo.

Tidak sampai disitu, dalam beberapa pekan terakhir, Deo juga mendapat tugas tambahan dari sang pelatih menjadi eksekutor tendangan bebas. Hasilnya pun terbilang sangat positif di atas lapangan manakala gol dari sepakan free kick tak ketinggalan ia catatkan.

"Jelas, siapapun pelatihnya pasti akan terkejut dengan gol spektakuler tersebut. Aksi yang tidak bisa terduga memang," ujar Robin.



"Tapi memang tidak bisa dilepaskan dari naluri gol Deo, saat latihan kami hanya mengenalkan cutback dan langsung shooting. Dia juga seorang eksekutor free kick yang sangat baik, penempatan bolanya bagus," terang Robin.





ASTAM memang terbilang beruntung punya Deo di lini belakang. Untuk ukuran seorang bek, ada banyak syarat penting yang mampu dipenuhinya.

"Sejak awal gabung di ASTAM, Deo memang terbiasa bermain sebagai seorang bek, sebelumnya dia juga berposisi sebagai gelandang bertahan," sebut sang pelatih.



"Deo punya kapasitas bagus sebagai seorang bek. Dia jeli baca arah permainan, tenang, tendangan keras serta teknik skill oke. Di musim lalu kami punya Habib, tapi Deo sedikit lebih unggul dalam hal ketenangan di atas lapangan," beber Robin.







Namun sayang laju kencang Deo harus berhenti sementara waktu. Seperti diketahui, memasuki bulan puasa dan libur lebaran, kompetisi IJL Mayapada 2018 rehat selama satu setengah bulan ke depan.

Tidak heran, pesan khusus dialamatkan Robin untuk Deo. Ya apalagi kalau bukan soal menjaga kondisi tubuhnya mengingat akan ada perubahan jadwal latihan ASTAM selama bulan puasa nanti.

"Pasti, libur kompetisi bukan berarti konsentrasi jadi hilang. Selama bulan puasa contohnya kami hanya ada jadwal latihan satu kali selama satu minggu, biasanya empat. Saya harap orangtua pemain juga harus ambil peran besar nantinya," ujar Robin.





"Deo ini punya "bakat" gemuk, dia harus jaga pola makannya juga. Kebetulan Deo non-muslim jadi pas bulan puasa tak boleh ketinggalan jaga pola makan dan selalu jaga kondisi. Minimal saat di rumah ada olahraga kecil seperti ball feeling dan skipping agar fisiknya bisa stabil," tandas CR.




  • Tags

Top Categories

Popular News

Pembagian Hadiah & Closing Indonesia Junior Angkasa