Dua Gol Aduhai Warnai Kampanye Flamboyan CISS


IJL.Com- Tidak hanya sekadar lolos ke babak Final Plate IJL U-11, cerita manis menggugah selera juga ditorehkan CISS saat menyudahi perlawanan GRT Sitanala. Gol Akmal Abdullah dan Fajar Arnuansyah benar-benar layak dapat bintang tujuh.

Kampanye CISS demi mencicipi partai puncak babak Plate IJL U-11 berjalan mulus. Berhadapan dengan GRT Sitanala di semifinal, skuat asuhan Agus Tri Laksono tersebut begitu flamboyan menggerogoti lubang pertahanan tim lawan. Tidak heran skor meyakinkan tiga gol tanpa balas dibukukan.

Sejak peluit pertama dibunyikan, CISS memang langsung mendominasi jalannya pertandingan. Ibarat kata, tidak ada barang sedetik pun nafas mereka berikan untuk GRTS.

"Senang tentunya bisa melaju ke partai puncak, anak-anak tampil sangat maksimal, mereka mampu membuktikan skill-skill apiknya di atas lapangan. Ini tentunya harus mendapat apresiasi tersendiri," ujar Tri.

"Butuh kepercayaan diri untuk mempertontonkan skill individu, itu hal yang selalu saya genjot ke anak-anak. Selain itu kerjasama antar lini juga tidak boleh lupa diperhatikan, ujungnya keseluruhan permainan tim akan berakhir dengan baik," tambah Tri seraya tersenyum.

Agresif menyerang, CISS memang baru membuka keunggulan di menit ke-10. Adalah Akmal Abdullah yang muncul sebagai sang alinea pembuka.

Gol Akmal sendiri terbilang begitu sedap dipandang mata. Didahului gaya olah si kulit bundar bak pemain sirkus yang mampu mengoceh dua pemain GRTS, winger bernomor punggung 21 itu tanpa ragu melepaskan sentuhan satu-dua tiki taka dengan sangat kolega, Rayhan Faza Al Ghifari.

Kerjasama satu dua dengan Fari memudahkan Akmal untuk langsung bertatap muka dengan kiper GRTS. Begitu tenang ia menceploskan bola ke jala gawang lawan, gol empat sehat lima sempurna. Aduhai!

"Gol Akmal adalah pemicu semangat para pemain CISS melepas kebuntuan dan beban karena kami banyak menyerang namun agak lama gol tercipta. Ya, waktunya tiba juga," ujar Tri seraya tersenyum lebar.

"Akmal memang sudah dikenal memiliki skill dan teknik yang bagus, jadi sebenarnya sudah saya ramalkan sebelumnya akan lahir gol menarik dari kakinya," sambung Tri.

Selain Akmal, kemenangan CISS juga dilengkapi gol yang tidak kalah cantik lewat kaki Fajar Arnuansyah. Seperti biasa, skema tendangan bebas jadi santapan bek bernomor punggung 23 tersebut.

Di gelaran IJL U-11 musim 2019, gaya Fajar melepaskan tendangan bebas memang bisa dibilang memiliki kelasnya tersendiri. Menghujam keras bak roket, kecepatannya seng ada lawan!

Tri pun tak ragu angkat topi. Gol Fajar memang pantas menghipnotis publik IJL yang kala itu memadati Lapangan Nirwana Park Sawangan.

"Urusan tendangan bebas, saya memang selalu mengarahkan pilihan utama ke Fajar. Ia punya tingkat akurasi paling tinggi, selalu mampu mengarahkan bola kemanapun yang dimau, dalam hal ini kita bicara soal Fajar punya feeling," tandas Tri.

  • Tags

Top Categories

Popular News

Pembagian Hadiah & Closing Indonesia Junior Angkasa