IJL.Com- Dua gol dan satu assist jadi bukti besarnya kontribusi Dzibril Javas saat ISA Marzuki Bandriawan menggasak Basic Soccer School 24 Cafe. Masih kaget bukan kepalang. 

ISA Marzuki Bandriawan tampil tokcer saat berlaga dalam lanjutan laga pekan kedua Indonesia Junior League (IJL) U-13 Grup B, Sabtu (15/10). Bersua dengan Basic Soccer School 24 Cafe, tim asuhan Aris Indarto tersebut sukses unggul meyakinkan lewat skor akhir 4-0.

Nama Dzibril Javas menjadi buah bibir. Soalnya, ada dua gol dan satu assist disumbangkan sang juru gedor. Salah satunya melalui sundulan kepala. Terlihat jelas, killer-instinct pemilik nomor punggung 24 tersebut. 

"Saya tidak menduga bisa bikin dua gol dan satu assist. Masih kaget sebetulnya," ungkap Ibing, sapaan akrab Dzibril Javas. 



"Tapi memang saya bertekad untuk segera bangkit karena pekan sebelumnya kan kami kalah dari Remci," tegas Ibing. 



Atmosfer kompetisi IJL sejatinya memang tidak asing bagi seorang Ibing. Musim 2020/2021, namanya sudah terlebih dahulu meroket saat membela panji Garuda Muda Billal U-11. 

Otomatis, Ibing tahu caranya untuk kembali lebih kuat. Motivasi tak ayal sudah tertanam dan siap untuk terus disiram. 

"Pengalaman paling berkesan tentu saat diberi kesempatan ikut laga IJL All Stars. Jadi semakin termotivasi untuk kembali berkompetisi di IJL," tutur Ibing. 



"Di IJL, tidak boleh terlalu cepat puas karena kompetisinya panjang. Dua gol ini tidak boleh membuat saya jadi berhenti. Gol yang saya persembahan untuk ibu," ujar Ibing seraya melempar tekad. 



Ibing sendiri tentu punya sosok panutan demi menambah pundi-pundi golnya. Dengan lantang ia menyebut nama eks penggawa Liverpool yang kini berseragam Bayern Muenchen, Sadio Mane. 

"Saya suka karakter Sadio Mane. Tidak hanya di dalam tetapi juga luar lapangan," ucap Ibing. 

"Rendah hati dan juga religius. Itu juga alasan saya sangat mengidolakan Mane," tandas Ibing.