IJL.Com- Kinerja Dzibril Javas sebagai tumpuan lini depan Garuda Muda Billal U-11 membuat sang pelatih, Aris Indarto tak ragu angkat topi. Ditanam dan disiram, sadar betul tak ada hasil instan.
Garuda Muda Billal (GMB) menjadi salah satu tim yang patut diperhitungkan di babak Plate IJL U-11 musim ini. Seperti diketahui, perlahan tapi pasti tim besutan Aris Indarto tersebut sudah mulai menemukan bentuk permainan terbaiknya.
Di sektor lini depan, kinerja Dzibril Javas layak jadi perhatian. Bukan hanya sekadar merobek jala gawang lawan namun juga memantik api serangan.
Saat meraih kemenangan atas Ragunan Soccer School, dua gol diborong Dzibril sebagai garansi poin penuh. Bersama Haikal Harahap, produktivitasnya diramal akan semakin gencar mencari korban.
Pelatih GMB, Aris Indarto mengatakan Dzibril adalah tipe pemain yang haus ilmu. Bisa karena terbiasa, begitu istilahnya.
"Anak ini progresnya sangat bagus. Dari pertama kali saya tangani belum jadi apa-apa namun sekarang menjadi penyerang yang penuh kreativitas di depan gawang lawan," tutur Aris.
"Tidak dapat dipungkiri pula, panas terik atmosfer kompetisi IJL yang turut memancing progres Dzibril," sambung Aris.
Dzibril memang ibarat tanaman yang sedang belajar tumbuh mekar. Aris tentu berharap pujian yang ia sematkan tidak lantas membuat sang anak asuh jadi layu sebelum berkembang.
Dukungan tulus sang ayah menurut Aris bisa menjadi landasan Dzibril untuk tak pernah berhenti dan lebih bersabar untuk banyak belajar. Alon-alon asal kelakon.
"Dzibril selalu fokus memperbaiki segala kekurangan yang ia punya dalam tiap sesi latihan. Tidak heran, progresnya begitu terasa meski belum bisa dibilang mencapai hasil sempurna," ujar Aris.
"Ia juga beruntung dapat dukungan penuh dari ayahnya yang begitu sabar mengikuti suatu hal yang namanya proses. Bagi saya, proses dan progres semua harus satu frekuensi dimulai dari orangtua dan diteruskan ke anaknya. Itu elemen terpenting dalam pembinaan sepak bola usia dini," tegas Aris.
Pundi-pundi gol Dzibril kembali ditunggu Aris akhir pekan ini saat GMB ditantang Cipondoh Putra, BMIFA, Indonesia Muda Utara dalam putaran pertama Grup B babak Plate IJL U-11. Ya, ini saatnya Dzibril kembali memanfaatkan teriknya kompetisi.
"Saya tidak berpikir kami bermain di babak Champions atau Plate. Yang saya pikirkan adalah bagaimana Dzibril bisa menunjukkan progresnya dari hasil latihan untuk dibawa ke arena pertandingan," pungkas Aris seraya tersenyum lebar.
Berikut Bagan & Jadwal Plate IJL U-11:
