Faeyza Nurhan Sabit: Rambut Pirang Gara-gara Lionel Messi

 


IJL.Com- Dengan gaya rambut pirang hasil kreasi tangan sendiri, Faeyza Nurhan Sabit sukses jadi buah bibir saat Saswco Bandung tampil di babak 12 Besar Champions Indonesia Junior League (IJL) U-11. Semua gara-gara Lionel Messi.

Saswco Bandung melaju dengan mulus ke babak Delapan Besar Champions IJL U-11. Saat fase 12 Besar, kemenangan meyakinkan mereka bukukan saat meringkus Putra Agung (6-0) dan membekuk All Star Galapuri (2-0) pada Minggu (22/1).

Rafa Aprilio, Dirga Agung, Muhammad Farrel Favian, Muhammad Saviq dan Jiyadh Elysa mencatatkan namanya di papan skor. Namun jangan pandang sebelah mata peran Faeyza Nurhan Sabit.

Ya, meskipun tidak ikut mencetak gol, peran striker bernomor punggung 10 tersebut terbilang sangat efektif memecah belah konsentrasi pertahanan lawan lewat manuver gesitnya. Penetrasi yang ia suguhkan berbuah banyak ruang kosong hingga bisa dimanfaatkan rekan setim.

"Iya belum sempat bikin gol, tapi alhamdulillah sudah kasih assist," tutur Faeza seraya tersenyum lebar.



"Jujur sih lebih suka kasih assist memang daripada bikin gol. Rasanya beda aja gitu, saya lebih senang lihat teman senang jadi bisa dirayain bareng-bareng," sambung Faeza lagi.



Faeza sendiri memang sukses menjadi buah bibir pada akhir pekan kemarin. Namanya paling sering disebut oleh komentator pertandingan. Jelas, tak ada asap kalau tak ada api.

Pasalnya, Faeza datang dengan gaya rambut nyentrik. Pirang bukan sembarang pirang.

"He-he-he, ini kemarin waktu libur kebetulan pas rambut masih panjang sengaja cat sendiri, sekarang dibotakin karena sudah masuk sekolah jadi tinggal sisanya saja. Engga, engga ke salon. Cat aja sendiri ga ada yang bantuin, cuma modal kaca," ungkap Faeza.



"Terinspirasi dari Lionel Messi pas waktu dia pernah rambut pirang," tambah Faeza tak kuasa menahan tawa.



Faeza dan kawan-kawan bakal bertempur lagi di babak Delapan Besar Champions IJL U-11 pada akhir pekan ini. Nantinya, Saswco Bandung bakal tergabung bersama GRT, R Soccer dan Diklat Pakujaya untuk memperebutkan dua tiket semi-final.

Faeza juga menegaskan siap bangun lebih pagi untuk mengejar mimpi-mimpinya. Lelah akan dibayar lunas.

"Capeknya di perjalanan dibawa happy saja. Jadi ga ada alasan lelah. Bangun pagi juga bisa lebih tambah semangat," tegas Faeza.

"Semoga nanti di babak Delapan Besar saya bisa kasih penampilan lebih maksimal ke tim. Semoga bisa kasih banyak assist, kalau ada kesempatan ya cetak gol karena PR saya sebenarnya lebih ke finishing juga," tandas Faeza.



  • Tags

Top Categories

Popular News

Pembagian Hadiah & Closing Indonesia Junior Angkasa