IJL.Com- Sosok Fathan Mubina di bawah mistar gawang jadi bukti Sukabumi Pro Soccer U-13 punya DNA pantang pulang sebelum padam. Kesan manis berhasil dihembuskan.

Sukabumi Pro Soccer harus mengakhiri kiprahnya di kancah Indonesia Junior League (IJL) U-13 dengan mengakui keunggulan Remci. Skor tiga gol tanpa balas tak mampu diredam tim asuhan Hendi Gunawan tersebut.

Namun bukan Sukabumi Pro Soccer tentunya jika tanpa perlawanan. Tertinggal defisit gol tak lantas jadi alasan untuk mandi lebih cepat. Tercatat ada dua peluang emas dilahirkan namun sayang kerap mentok di tangan kiper Remci yang tampil pada performa terbaiknya.

Penjaga gawang Sukabumi Pro Soccer juga tak mau ketinggalan tebar pesona. Adalah Fathan Mubina yang dimaksud.

Tercatat ada empat penyelamatan heroik dibukukan Fathan. Terbang bak Superman rela ia lakukan demi menjaga kesucian garda terakhir Sukabumi Pro Soccer.

"Badai serangan yang bikin deg-degan. Tapi alhamdulillah justru ada banyak pengalaman saya dapat," tutur Fathan seraya tersenyum.



"Menang pilihan saya sendiri untuk menjadi seorang kiper. Kebetulan sangat mengidolakan Iker Casillas," sambung Fathan.



Meskipun tak memungkiri kekalahan ibarat menelan pil pahit, Fathan tak mau larut dalam kesedihan. Pantas saja, ia keluar lapangan dengan kepala tegak.

"Ya namanya kalah pasti ada rasa kecewa, sedikit menyesal tapi apapun itu semua saya jadikan pelajaran supaya lebih baik ke depannya," tegas Fathan.

"Pelatih sebelum pertandingan mengingatkan kalau kami harus pergi meninggalkan kesan ke lawan bahwa tidak semudah itu mengalahkan Sukabumi Pro Soccer," seru Fathan seraya tersenyum.



Ya, pergi dengan kesan adalah salam perpisahan yang dilukiskan Fathan bersama rekan-rekan setimnya pada akhir pekan kemarin. Sesungguhnya, ada identitas sudah ditorehkan pasukan Sukabumi Pro Soccer.

"Sebuah kebanggaan bisa ikut liga sebesar IJL. Semoga suau saat nanti bisa belajar banyak lagi dari kompetisi IJL," tandas Fathan.