Gebrakan Duo NuNo, D'Joe Tidak Merasa di Atas Angin

IJL.Com- Jelang peluit kick-off fase champions 16 Besar IJL U-9 dibunyikan, D'Joe tak mau terlena dengan catatan mentereng yang menghinggapi mereka. Lupa menginjak bumi, alamat pil pahit ditelan.

Sorot mata barisan penggawa D'Joe begitu tajam menatap arena Lapangan Nirwana Park Sawangan, venue fase champions 16 Besar IJL U-9 digelar. Status runner-up Grup Phenomenon yang mereka bawa jadi sebuah modal mahal.

Di babak penyisihan grup, D'Joe memang tampil ciamik. 52 poin dari 15 laga didulang, 38 gol dibukukan hingga membuat skuat asuhan Dasuki Rahmat tersebut ditahbiskan menjadi tim dengan produktivitas gol paling tinggi dibanding 33 kontestan IJL U-9 lainnya.

Meski demikian, catatan tersebut tidak lantas membuat D'Joe seperti berada di atas angin. Tergabung di Grup C bersama FU15FA, Putra Agung dan Metro Kukusan, jelas akan jadi alamat bahaya kalau mereka terlalu jemawa.

Ya, tugas pasukan D'Joe belum selesai. Masih banyak kelokan tajam jika ingin terus berlari di trek menuju podium tertinggi.

"Lolos ke fase champions 16 Besar dengan catatan bagus di babak penyisihan grup tentunya jadi sebuah motivasi yang luar biasa. Anak-anak sudah siap berjuang Minggu nanti," ujar Uki, sapaan akrab Dasuki Rahmat.

"Tapi saya selalu mengingatkan agar anak-anak bermain sebaik mungkin, tak ada istilah menang sebelum wasit benar-benar meniupkan peluit panjang. Jangan pernah pandang remeh lawan barang sedetik pun," tambah Uki.

Uki memang sadar, status yang disandang anak-anak asuhnya akan membuat D'Joe jadi tim paling "favorit" untuk dijatuhkan. Di lain hal armada asal Lebak Bulus, Jakarta Selatan itu pastinya juga punya hasrat untuk terus menambah pundi-pundi golnya.

Soal gol, D'Joe memang beruntung punya pemain yang mampu menggetarkan jala gawang dari semua lini. Bicara sektor lini depan, jelas mata penonton langsung tertuju pada nama Ibnu Fattah El Shirazy dan Marcelino.

Ibnu dan Marcelino bisa dibilang jadi duet terbaik selama gelaran kompetisi IJL U-9 berlangsung. Kolaborasi duo NuNo total mampu menyumbang 25 gol untuk D'Joe.

Meski demikian, tak bosan-bosan pula Uki mengingatkan anak-anak asuhnya agar lebih mawas diri. Ya, bisa dibilang babak fase champions 16 Besar IJL U-9 jadi arena ujian sesungguhnya untuk duo NuNo.

"Beruntung sekali tentunya punya Ibnu dan Marcelino di lini depan. Semangatnya diimbangi naluri haus gol yang sangat luar biasa, tidak semua anak punya talenta seperti keduanya. Mudah-mudahan jejak Ibnu dan Marcelino dalam urusan mencetak gol bisa diikuti rekan-rekan setimnya," ujar Uki.

"Tapi tetap sama pesan saya ke Ibnu dan Marcelino, jangan pernah anggap remeh lawan. Kalau melihat lawan lebih bagus dan kuat pun, jangan mudah putus asa. Babak fase champions 16 Besar bisa jadi ujian sesungguhnya untuk keduanya," tandas Uki.