IJL.Com- Menjadi tim unggulan terakhir di Grup B fase champions 16 Besar IJL U-9 tidak membuat armada Sparta minder. Manfaatkan video rekaman pertandingan, bongkar celah tim lawan. Tergabung di Grup B fase champions 16 Besar IJL U-9 tidak membuat pasukan Sparta minder. Nama-nama pesaing seperti GRT Sitanala, Kembangan 8 dan Maesa Cijantung bukan jadi alasan tim asal Limo, Kota Depok itu cepat-cepat mengibarkan bendera putih. Kembangan 8 bukan lawan yang asing untuk Sparta. Seperti diketahui, keduanya sudah pernah bertemu di babak penyisihan Grup Phenomenon dimana saat itu Sparta unggul dengan skor akhir 1-0. Sparta sendiri datang ke fase champions 16 Besar yang akan digelar pada Minggu (13/10) dengan status peringkat ketujuh Grup Phenomenon. Boleh dibilang peluang mereka untuk lolos ke semifinal identik dengan label kuda hitam. Pelatih Sparta, Ahmad Sahal seperti ingin membuktikan anak asuhnya mampu lolos ke fase bergengsi bukan sekadar campur tangan dewi fortuna. Ya, tak ada istilah sekadar numpang lewat. "Saya sudah banyak melihat cuplikan-cuplikan rekaman pertandingan tim-tim yang mengisi Grup B. Saya sendiri yakin anak-anak Sparta akan datang dengan kekuatan motivasi yang jauh lebih besar dan segala kesulitan bisa kami atasi di atas lapangan," ujar Sahal. "Ada beberapa antisipasi khusus yang harus kami lakukan untuk meraba semua situasi. Berhadapan dengan GRTS misalnya, saya amati betul pemain andalan mereka dalam urusan menggedor jala gawang yaitu Asril Marzuki," tambah Sahal. Sparta sendiri terakhir kali berlaga di kompetisi IJL pada 1 September 2019. Rentang waktu jeda kompetisi selama satu bulan dimanfaatkan Rayendra Afrizi dan kawan-kawan untuk memanaskan mesin, tak ada waktu berleha-leha. Sahal sadar betul alamat bahaya jika tim asuhannya datang dengan kekuatan compang-camping terutama dari segi mental bertanding. Lagu lama dalam bentuk "demam panggung" pun sudah ia wanti-wanti sejak jauh-jauh hari. "Cukup lama memang rentang jeda ke babak champions tapi ada banyak hikmah diambil, ya tentunya kami jadi punya banyak persiapan. Kemarin terakhir baru saja menggelar laga uji coba melawan Pelita Jaya, setidaknya selalu ada bahan evaluasi," ungkap Sahal. "Sejauh ini antusiasme anak-anak tetap terjaga, waktu latihan dan intensitas pertemuan ditambah mereka jadi kian antusias. Semoga kami bisa memberikan kejutan untuk bisa lolos ke babak semifinal walaupun Sparta akan datang dengan kekuatan minus Rendra," tandas Sahal. Bukan tidak mungkin, misi Sparta untuk membuat kejutan besar benar-benar terlukis di atas rumput hijau. Selama bola itu bundar, tidak ada salahnya kuda hitam punya mimpi terbang ke angkasa. Jadwal Fase Champions 16 Besar IJL U-9: Setiap Pertandingan Berjalan 2x15 Menit Supersub Terjadi di Menit ke-10 Babak Pertama Membawa Pemain 14+ untuk Mendapat Bonus 1 Poin Tetap Berlaku Hanya Ada Satu Tim yang Berhak Lolos ke Fase Semifinal
