Java Soccer Academy Lolos dari Lubang Jarum




IJL.Com- Selimut dewi fortuna begitu hangat menyelimuti anak-anak Java Soccer Academy saat berlaga di babak Play-off Group Champions 8 Besar Indonesia Junior League U-9. Serasa lolos dari lubang jarum, kisah manis musim lalu bisa saja terukir lagi. 

Dua imbang dan satu kalah saat bertarung di babak Play-off Group 1 Champions 8 Besar IJL U-9 pada Minggu (19/6) sudah cukup bagi Java Soccer Academy untuk melangkah ke fase semifinal. Mengumpulkan lima poin dari tiga laga, 'South Troops' lebih diuntungkan dari segi hitungan selisih gol dibanding FIFA Farmel dan Pelita Jaya Soccer School. 

Tebalnya benteng pertahanan menjadi kunci keberhasilan Java. Ya, meskipun tidak mampu mencetak gol, selimut dewi fortuna begitu hangat mengitari sepak terjang tim yang bermarkas di Cilandak, Jakarta Selatan tersebut. 

"Dengan lolos ke semifinal, anak-anak sudah melebihi ekspektasi. Sebenarnya dari awal musim kami let it flow saja," ujar staf pelatih Java, Hafidz Rizali. 



"Kami bersyukur lebih diuntungkan dari segi hitung-hitungan. Ini tentunya juga hasil terbaik dari semangat dan kerja keras anak-anak," tambah Hafidz. 



Keberhasilan yang didulang Java artinya mengulang kisah manis musim lalu. Seperti diketahui, 'South Troops' saat itu berhasil sampai ke partai puncak tertinggi sebelum pada akhirnya mengakui keunggulan FIFA Farmel. 

"Saya jadi agak teringat musim lalu, ada banyak drama juga yang dialami Java," tutur Hafidz. 



"Meskipun memang kita tidak bisa membandingkan materi pemain karena tiap musimnya selalu berbeda. Musim lalu kami mengalir saja seperti air, sekarang pun demikian sama adanya. Apalagi banyak wajah baru dari skuat Java yang pertama kali ikut kompetisi IJL, bagus sekali untuk tambah pengalaman mereka dengan atmosfer seperti ini," tambah Hafidz. 



Di babak Semifinal Champions yang digelar pada Minggu (10/7) bersamaan dengan perhelatan grand-final dan awarding ceremony, Java akan berhadapan dengan Siaga Pratama. Saat penyisihan grup keduanya sudah pernah bertemu dimana Java harus mengakui keunggulan Siaga Pratama lewat skor mencolok 0-5.

Namun, atmosfer partai semi-final sudah jelas bakal berbeda. Deja vu lagi Java? 

"Anak-anak sudah berjuang sampai hari terakhir. Ini benar-benar pencapaian luar biasa. Apapun hasilnya nanti, mereka sudah juara di hati pelatih dan tentunya orangtua semua pemain Java," tandas Hafidz. 




  • Tags

Top Categories

Popular News

Pembagian Hadiah & Closing Indonesia Junior Angkasa