KMJR Cilegon Ogah Nyasar Lagi




IJL.Com- Pertama kalinya mencicipi rumput hijau Nirwana Park Sawangan menjadi pengalaman berharga untuk anak-anak KMJR Cilegon. Awas kesasar, hati-hati terpleset.

Sempat unggul lewat gol cepat Muhammad Raidil Adha, KMJR harus puas berbagi angka dengan Brazilian Soccer School. Drama pusaran zona delapan besar, empat gol jadi pemanis di atas lapangan.

Laga pekan lalu memang jadi hari yang super melelahkan untuk Fauzul Iman dan kawan-kawan. Seperti diketahui mereka sempat nyasar sebelum sampai di Nirwana Park Sawangan.

Alhasil, energi anak-anak Kota Baja jauh lebih terkuras. Hasilnya, hampir saja berakibat fatal.

"Kemarin anak-anak masih beradaptasi dengan kondisi lapangan. Faktor non-teknis karena sempat nyasar juga membuat persiapan kami tidak maksimal, minim pemanasan," jelas Harmawan "Awank" Hidayat, entrenador KMJR.



"Minggu nanti kami ogah nyasar lagi," sambung Awank seraya tertawa lebar.



Selain daripada itu, Awank juga berharap anak asuhnya bisa bermain dengan kepala dingin. Seperti diketahui dalam beberapa laga terakhir, KMJR harus rela diguyur hujan kartu kuning oleh wasit.

Awank tentu paham betul tim asuhannya bisa terpleset dengan catatan tersebut. Hukuman akumulasi kartu bukan tidak mungkin jadi penghambat misi untuk lolos ke fase knock-out.

"Betul, anak-anak harus lebih sabar lagi, saya sering ingatkan agar selalu hindari body kontak dengan lawan untuk menghindari cidera dan pelanggaran," tegas Awank.





"Lolos ke fase knock-out? Tidak ada yang tidak mungkin dalam sepak bola, terpenting anak-anak ada kemauan dan motivasi untuk meraih mimpi tersebut. Bicara keyakinan, saya selalu yakin 100 persen, semoga tidak ada halangan," ujar Awank.



KMJR sendiri masih punya tabungan tiga laga guna menjaga asa lolos ke fase knock-out. Akhir pekan nanti, B24HABS jadi kerikil tajam yang harus dilewati pasukan Cilegon.

B24HABS saat ini masih terpuruk di dasar klasemen sementara Grup Sensation. Alih-alih merasa di atas angin, Awank begitu lantang mengingatkan arti peribahasa senjata makan tuan untuk anak-anak didiknya.

"Justru saya khawatir anak-anak terlalu over confident, semoga mereka tidak menyianyiakan kesempatan ini," tandas Awank.



  • Tags

Top Categories

Popular News

Pembagian Hadiah & Closing Indonesia Junior Angkasa