IJL.Com- Kembali memantik killer-instinct Muhammad Farrell Rasya sudah jadi tugas sang pelatih, Lebry Hidayatulloh. Usir jauh kata trauma karena banyak jalan menuju Roma.
Jeda kompetisi Indonesia Junior League U-13 selama kurang lebih empat pekan jadi momentum anak-anak Indonesia Rising Star untuk beberes. Seperti diketahui di laga terakhir, tim besutan Lebry Hidayatulloh tersebut harus rela mengakhiri rekor lima kemenangan beruntun usai takluk di tangan FU15FA lewat skor tipis 1-2.
Namun kekalahan dari FU15FA bukanlah hari kiamat bagi pasukan IRS. Tim yang bermarkas di Ciputat, Tangerang Selatan tersebut sadar kudu cepat move-on.
IRS kini tengah berburu obat mujarab pasca menelan kekalahan perdana. Bahwasannya, yang lalu biarlah berlalu, jangan lagi terjatuh di lubang yang sama.
"Libur panjang kemarin tidak menjadi kendala berarti. Anak-anak tetap berlatih bahkan menggelar laga ujicoba demi mempertahankan performa tim. Pastinya kami tidak ingin kekalahan seperti di laga melawan FU15FA terulang kembali," tegas Lebry.
"Saya selalu menekankan ke anak-anak kalau posisi di tabel klasemen saat inilah yang menentukan langkah IRS selanjutnya. Jadi harus tetap fokus sampai pertandingan benar-benar berakhir," tambah sang juru taktik.
Lebry juga menambahkan, predator andalan IRS yakni Muhammad Farrel Rasya sudah siap kembali menebar prahara di jantung pertahanan lawan. Saat laga kontra FU15FA, pemain bernomor punggung 10 tersebut terpaksa tertunduk lemas usai sepakan penaltinya meleset dari sasaran.
Andai saja gol, hasil imbang bisa dipaksakan dan IRS terhindar dari kekalahan. Tapi apa daya, nasib berkata lain, nasib sudah menjadi bubur.
Namun ibarat peribahasa 'Banyak Jalan Menuju Roma'. Pundi-pundi gol Farrel diyakini tidak akan berhenti hanya gegara perkara dijauhi dewi fortuna saja.
Saat ini Farrel juga masuk dalam bursa calon peraih sepatu emas IJL U-13. Tercatat ada enam gol ia bukukan.
"Setiap pemain pasti pernah merasakan pahitnya kegagalan mengeksekusi penalti, tapi saya selalu memberikan dukungan bahwa inilah namanya proses tahap belajar. Jadi tidak perlu dipikirkan," ujar Lebry seraya tersenyum.
"Dari situlah Farrel memetik pengalaman yang sangat berharga, begitu juga dengan teman-teman lainnya. Saya selalu memberi masukan agar jangan takut gagal, terus coba dan coba lagi. Nanti kelak jika dewasa, mentalnya akan terbiasa," tegas Lebry.
Di laga pekan ke-15 IJL U-13 dari Grup C Sensation, Sabtu (20/2), Farrel dan kawan-kawan dijadwalkan akan berjumpa Ragunan Serang City. Sudah barang tentu, tidak ada jaminan IRS bisa dengan mudah pulang membawa senyuman.
Pada partai terakhirnya, Ragunan Serang City berhasil membungkam Metro Kukusan dengan skor dua gol tanpa balas. Karakter permainan ngotot nan militan dari anak-anak 'Kota Serambi Madinah' diprediksi bisa menjadi batu sandungan untuk IRS.
Berikut Jadwal Lengkap Pekan ke-15 IJL U-13:
