IJL.Com- Ada banyak cerita di balik kedatangan David Beckham ke Indonesia pada akhir pekan kemarin. Momen manis sampai pahit dirasakan saat menunggu legenda hidup sepak bola Inggris tersebut.
Mantan pemain dan kapten Timnas Inggris, David Beckham menepati janjinya untuk kembali ke Indonesia. Pada Minggu (25/3) ia menyambangi Stadion Soemantri Brodjonegoro, Kuningan. Statusnya saat itu sebagai duta perusahaan asuransi (AIA Financial) dalam acara bertajuk AIA Sepak Bola untuk Negeri.
Sosok Beckham yang memang sudah jadi superstar dan role model praktis jadi sorotan banyak pihak setibanya ia di tempat acara. Tidak hanya kilau lampu kamera wartawan, mantan penggawa Manchester United dan Real Madrid itu juga jadi sasaran anak-anak SSB untuk berebut salaman.
Namun sayang saat itu cuaca di Ibu Kota sedang tidak mendukung. Hujan deras mengguyur Stadion Soemantri Brodjonegoro dengan hebatnya. Tak ayal, beberapa agenda yang sudah disusun panitia penyelenggara harus gagal total, salah satunya rencana Beckham ke tengah lapangan untuk menyerahkan bola secara simbolis.
Namun karena sudah kadung cintanya dengan Beckham, tak ada istilah bagi sekitar 1000 pemain SSB yang memadati Stadion Soemantri Brodjonegoro untuk menepi. Mereka tetap setia berdiri di atas lapangan. Berbekal jas hujan seadanya tidak jadi masalah asal bisa bertatap muka dengan sang idola.
Seperti penuturan pelatih Serpong City Soccer School, Rocky Batara. Ada kenangan khusus yang ia dapatkan.
"Anak-anak kemarin ikut festival juga disana. Persiapan minim tapi untung dibantu fighting spirit mereka karena lawannya juga tidak sepadan alias beda usia. Lumayan lah bisa tembus 8 Besar, persiapan untuk menghadapi kompetisi Indonesia Junior League juga sebenarnya," terang Rocky.
Di luar permainan, Rocky juga merasakan aura kebintangan Beckham memang mampu menangkal derasnya hujan. Sayang ada beberapa momen yang harusnya ada namun justru harus terlewatkan.
"Hujan turun saat pertandingan sudah selesai atau pas Beckham tiba di stadion. Anak-anak sempat bertemu dengan Beckham, ya semoga itu bisa jadi motivasi mereka untuk bisa jadi pesepak bola profesional nantinya," sebut Rocky.
"Semua tim dapat kesempatan foto dengan Beckham. Tapi sayang ada momen yang terlewatakan dimana semestinya Beckham turun ke lapangan untuk bermain bola melawan 1000 anak urung digelar karena hujan," tandasnya.
Hal itu pula yang dikatakan founder CISS Soccer Skill, Washiyatul Akmal. Tidak hanya pemain, orangtua pun banyak yang menebar senyum dengan kedatangan Beckham.
"Anak-anak sih senang bisa ikut festival disana. Lebih fun saja dan tambah pengalaman. Apalagi dengan kehadiran pemain legendaris seperti Beckham, jadi motivasi juga. Ya bertemu Beckham secara langsung saja sih ya kenangan yang sulit dilupakan," terang Akmal.
Namun, semuanya itu bukannya tanpa catatan berarti. Ada sekelumit cerita di balik kedatangan Beckham khususnya dari pinggir lapangan.
Beberapa orangtua anak didik SSB yang hadir memang mengungkapkan hal tak jauh berbeda. Meski demikian, ada sedikit kekecewaan pasca gelaran acara usai digelar.
"Acaranya sih seru, tapi ya karena tadi ada hujan jadi kita nunggunya lama sekali. Jadi ketemu Beckham cuma sebentar," ujar Tina seperti dilansir dari sebuah stasiun televisi swasta.
"Ya mungkin karena acaranya dibarengi hujan deras jadi kurang begitu maksimal. Saya pikir ada foto khusus bareng dengan Beckham tapi ga taunya tidak ada ya. Tapi anak-anak happy saja lah," tambah Meis, suami dari Tina.
"Saya sih berharap jika tahun ada lagi, supaya lebih bergensi acaranya. Ada banyak catatan yang harus diperhatikan event organizer. Andaikan hari ini sukses besar mungkin banyak yang mau ikut lagi," sambung Dita.
