Operasi Intelijen Rafif Aby Sofyan


IJL.Com- Lambat laun mengupas Pelita Jaya Soccer School U-9 tidak melulu soal naluri haus gol Valdo Putra Pratama. Bergerak dalam senyap bak operasi intelijen, ini dia Rafif Aby Sofyan.

Kontribusi Valdo Putra Pratama di skuat Pelita Jaya Soccer School U-9 memang tidak akan pernah terbantahkan. Dinamo serangan The Young Guns, orang pertama yang mematahkan momentum tim lawan. 13 gol sudah disumbangkan pemilik nomor punggung 15 tersebut. Serba komplet, ya jelas.

Namun seiring waktu berjalan, bala kekuatan Pelita tidak hanya menitikberatkan pada Valdo seorang. Pelan-pelan tapi pasti Rafif Aby Sofyan terus mencuri perhatian.

Bagai menginjak anak tangga, Aby merangkak menunjukkan pesonanya sebagai salah satu pemain jempolan di skuat Pelita. Satu gol berkelas yang ia ciptakan ke gawang FIFA Farmel pada laga pekan terakhir babak penyisihan Grup Phenomenon benar-benar layak dapat bintang.

Bak operasi intelijen, Rafif bergerak dalam senyap menguliti benteng pertahanan tim lawan. Diam-diam ia mencuri panggung, membuka mata publik IJL kalau Pelita Jaya Soccer School bukan hanya soal Valdo semata.

"Betul sekali, Rafif seperti bergerak dalam senyap. Yang jelas, saya sudah punya keyakinan kalau dengan kemauannya yang besar anak ini punya kemampuan luar biasa. Latihannya juga rajin," ujar sang pelatih, Dede Firmansyah.

Wajar memang performa Rafif langsung membuat Dede angkat topi. Setidaknya untuk saat ini anak asuhnya tersebut tengah menikmati proses lika-liku di kancah sepak bola akar rumput.

"Rafif ini unik, sempat lumayan lama juga isi posisi di bawah mistar gawang. Dasarnya memang anak dengan mental kuat, pemberani sekaligus petarung sehingga ia begitu percaya diri dengan modal besar yang ia punya yaitu kecepatan berlari. Sama seperti Brian Juro, Rafif jadi pemain di Pelita Jaya yang paling aktif dan liar mencari ruang di sektor lini depan," ujar Dede.


"Saya terus menerus berusaha meyakinkan Rafif kalau ia punya modal dari segi kecepatan dribbling bola. Berani pegang si kulit bundar, eksplorasi manfaatkan apa yang dipunya. Bisikan-bisikan itu selalu saya sampaikan ke telinga Rafif," tambah Dede.

Agenda operasi intelijen ala Rafif akan kembali ditunggu pada babak fase champions 16 Besar IJL U-9 yang berlangsung Minggu, 13 Oktober 2019. Seperti diketahui, Pelita tergabung di Grup 1 bersama Alba FC, SSJ Kota Bogor dan sang juara bertahan, ASIOP.

"Pembagian grup yang luar biasa. Ini akan menjadi tingkat kesulitan tersendiri untuk tiap pelatih," tandas Dede.


  • Tags

Top Categories

Popular News

Pembagian Hadiah & Closing Indonesia Junior Angkasa