IJL.Com- Gol kilat Muhammad Nazwan jadi pemulus langkah Sparta saat jumpa Salfas Soccer dalam laga perebutan tempat ketiga IJL U-11. Momentum berpihak. Sparta tampil perkasa saat jumpa Salfas Soccer pada laga perebutan tempat ketiga IJL U-11 yang berlangsung Minggu (1/12) di Lapangan Nirwana Park Sawangan. Tim asuhan Nur Ali tersebut mampu menutup jalannya laga dengan skor akhir 2-1. Hasil ini bak obat pelipur lara untuk Sparta yang gagal lolos ke partai final karena dipaksa menyerah oleh D'Joe FC lewat drama adu penalti. Bahwasannya memang selalu ada pelangi sehabis hujan. Sparta sendiri sudah unggul cepat saat pertandingan baru memasuki menit kedua. Adalah Muhammad Nazwan yang berhasil mencatatkan namanya di papan skor. Gol cepat Nazwan praktis membuat mental pemain Salfas anjlok. Skenario sang juru taktik berjalan mulus. "Saya beri apresiasi bagaimana cara anak-anak menekan Salfas sejak peluit kick-off dibunyikan. Terbukti dalam waktu singkat, kami dapat menciptakan poin," ujar Ali. "Jelas, gol cepat Nazwan jadi salah satu kunci besar kemenangan kami. Itu buah keberanian anak-anak memainkan bola-bola datar," sambung Ali. Sparta semakin berada di atas angin saat kesempatan Salfas menyamakan kedudukan lewat tendangan penalti gagal. Momentum itu digunakan guna menambah kedudukan. Lewat tendangan bebas Satria Syaktan menambah pundi-pundi gol Sparta. Lagi-lagi, skenario berjalan mulus. Penampilan Abdun Kais di bawah mistar gawang semakin menambah lengkap euforia kemenangan Salfas. Tidak heran memang di akhir kompetisi dirinya meraih gelar kiper terbaik IJL U-11. "Kepercayaan diri anak-anak makin besar saat penalti Salfas gagal sehingga kami bisa unggul 2-0," ujar Ali seraya tersenyum. "Agak sedikit panik sebenarnya saat Salfas mampu memperkecil kedudukan menjadi 2-1. Tapi saya cukup bangga dengan hasil yang diraih anak-anak," tandas Ali.
