IJL.Com- Pelatih Pelita Jaya Soccer School U-11, Dede Firmansyah buka-bukaan soal proses latihan #DiRumahSaja yang sedang ditekuni anak-anak asuhnya. Kedisplinan benar-benar diuji.
Sudah hampir tiga Minggu lamanya Pelita Jaya Soccer School meliburkan seluruh agenda latihan tim dari semua level usia. SSB yang berpusat di Sawangan, Depok itu memang ingin ikut ambil bagian dalam memutus rantai Covid-19 sesuai anjuran dan instruksi pemerintah.
Sama seperti kebanyakan tim lainnya, program latihan di rumah terus digalakkan. Namun segala sesuatunya ternyata tidak semudah membalikkan telapak tangan.
Seperti yang dilukiskan nahkoda Pelita Jaya U-11, Dede Firmansyah. Menurutnya, program latihan di rumah tidak hanya menjadi PR untuk pemain namun juga pelatih.
"Program latihan di skuat Pelita Jaya U-11 ini sudah berjalan sesuai materi yang sudah saya berikan. Semuanya dilakukan di rumah saja," ujar Dede.
"Kesulitan tentunya banyak. Jadi pelatih harus benar-benar lebih detail memperhatikan poin-poin materi yang sudah dan akan diberikan," sambung Dede.
Dari hasil evaluasi tiap pekannya, Dede mendapat gambaran betapa pentingnya komunikasi dengan orangtua murid. Seperti diketahui saat ini merekalah yang sebenarnya berperan sebagai ujung tombak selama program latihan #DiRumahSaja digelar.
Saling bersinergi adalah kunci, itu yang diyakini Dede. Ya, bahwasannya anak-anak juga butuh dorongan agar semangatnya bisa terus terjaga.
"Oh jelas, keluhan dari orangtua pasti ada entah dalam memandu anak-anaknya secara pribadi atau hal-hal non-teknis lain. Untuk seluruh anak-anak Pelita, hasil latihan memang harus direkam dan dikirim ke pelatihnya masing-masing. Alhamdullilah, masih berjalan sampai saat ini," ujar Dede.
"Ya, namanya anak-anak, malas-malasan sih pasti ada saja. Tapi saya terus tanamkan, momen sulit seperti ini sebenarnya jadi ujian seberapa besar rasa disiplin kita. Yang bisa menerapkan kedisiplinan dan tanggung jawab nanti akan bawa modal penting," serunya lagi.
Dede sendiri musim ini bertugas untuk membesut Pelita Jaya U-11 sama seperti musim 2018. Seperti diketahui, 2019 kemarin ia sukses mengantarkan The Young Guns meraih label gelar juara IJL U-9 setelah menghempaskan FIFA Farmel di partai final lewat babak golden-goal.
"Yang jelas pasti kangen dengan suasana latihan. Saya dan anak-anak ketika sudah di lapangan sama-sama saling belajar jadi setiap bertemu mereka pasti ada saja hal-hal baru dan seru," tandas Dede seraya tersenyum.
