Prabu Bintang Utara: Kapal Peti Kemas Giras




IJL.Com- Mengangkut banyak "beban berat" layaknya kapal peti kemas jadi gambaran betapa sentral peran penggawa Giras Soccer School U-11, Prabu Bintang Utara. DNA anak Priok, terbentur guna terbentuk.

Nama yang diberikan orangtua untuk si anak ibarat satu nafas tarikan doa. Ada makna tersurat sekaligus harapan tersirat. Tidak jarang menyimpan arti filosofis.

Penggawa Giras U-11, Prabu Bintang Utara bisa jadi salah satu contoh. Sang ayah, Bahruddin berharap putranya tersebut bisa mengarungi hidup layaknya ksatria.

"Nama Prabu itu saya ambil karena terinspirasi dari seorang ksatria. Sedangkan Bintang agar bisa bersinar. Utara? Ya karena anak saya lahir di Jakarta Utara," ungkap Bahruddin seraya tersenyum.



"Itu yang saya bayangkan. Mudah-mudahan impian saya bisa menjadi kenyataan," tambah Bahruddin yang juga berperan sebagai manajer Giras tersebut.



Lahir dan bertumbuh kembang dengan DNA anak Priok, Bintang dididik agar tak mudah ciut nyali. Tidak heran karakter itu diaplikasikan saat membela panji kebesaran Giras.

"Insya Allah, saya akan selalu mengarahkan Bintang agar bisa bergaul dengan baik, tidak boleh nakal walaupun kata orang, Priok itu memang keras. Laki-laki boleh keras asalkan untuk membela kehormatan pribadi dan keluarga dalam artian jangan lemah, tetap tangguh serta tahan banting," ujar Bahruddin.



"Keras bukan berarti kasar, itu yang saya tanamkan ke Bintang apalagi terkait perannya sebagai seorang bek tunggal di skuat Giras," tambah Bahruddin.





Harus diakui, dari lima pekan kompetisi IJL U-11 berjalan, Prabu jadi salah satu bek yang patut diperhitungkan. Rajin melepaskan tackle bersih nan krusial disokong body balance mumpuni.

Peran Prabu tak ubahnya kapal peti kemas yang kerap mondar-mandir meramaikan Pelabuhan Tanjung Priok. Selalu sibuk namun siap sedia menanggung "beban berat".

Di skuat Giras musim ini, Bintang adalah pemain yang masih tersisa saat "Laskar Si Pitung Cilik" menjuarai gelaran IJL U-11 2019. Pengalaman serta jam terbang yang disebut Bahruddin turut menempa mental 'Si Kapal Peti Kemas'.

"Bintang sangat mengidolakan Sergio Ramos. Dia sering melihat aksi pemain idolanya itu lewat YouTube," ujar Bahruddin yang sehari-hari bekerja di Terminal Peti Kemas Pelabuhan Tanjung Priok.



"Ya namanya main bola, bentrok fisik kan pasti ada, sebagai orangtua rasa khawatir juga pasti ada. Tapi selama Bintang bisa bermain dengan baik, paham bagaimana cara mengambil bola dan menjaga lawan, ya mudah-mudahan ia bisa selalu membawa hasil akhir yang baik," pungkas Bahruddin.




  • Tags

Top Categories

Popular News

Pembagian Hadiah & Closing Indonesia Junior Angkasa