IJL.Com- Kekuatan M'Private Soccer School terancam timpang saat laga final IJL U-13 kontra Garec's, Sabtu (24/8). Salah satu pemain andalan mereka, Rizki Fadillah harus naik meja perawatan.
Kabar kurang sedap menyelimuti kubu M'Private jelang laga akbar kontra Garec's. Pasalnya, pahlawan mereka di laga semifinal yakni Rizki Fadillah harus terbaring lesu hingga naik ke meja perawatan.
Rizki sendiri kabarnya didiagnosa mengalami radang saluran pernapasan dan tifus. Alhasil dirinya harus segera mendapat penanganan dokter sampai mendapat rujukan ke RS Polri, Kramat Jati guna menjalani rawat inap.
Radang saluran pernapasan dapat dialami oleh segala usia. Meski demikian, kondisi ini lebih rentan diderita oleh anak-anak karena sistem pertahanan tubuh mereka terhadap virus penyebab infeksi belum terbentuk.
Pelatih M'Private, Mulyadi mengkonfirmasi Rizki akan absen di partai final. Tak pelak ini jadi cobaan yang berat untuk kesebelasan asal Cileungsi tersebut.
Kontribusi Rizki untuk M'Private memang terbilang sangat krusial dan punya nilai jual mahal. Dua kali ia pernah menceploskan bola lewat skema tendangan bebas spektakuler hampir dari setengah lapangan, begitu membuat jantung kiper tim lawan dag-dig-dug.
"Kabar itu benar, sudah ada gejala sakit dari dari empat hari yang lalu, napasnya sesak ada radang. Mohon doanya agar ananda Rizki cepat sembuh. Sebagai pelatih, saya hanya ingin Rizki fokus untuk sembuh terlebih dahulu sekarang," ujar Mul.
"Ya pasti, sudah saya pikirkan seperti apa formula yang pas tanpa Rizki di atas lapangan. Namun harus diakui ini kerugian yang sangat besar untuk M'Private. Tapi saya selalu berharap di partai final nanti anak-anak tidak keluar dari konsep, paling penting tetap happy," ujar Mul.
Selain absen untuk laga puncak, posisi Rizki di skuat IJL All Stars Grup Phenomenon juga akan digantikan rekan duetnya di lini belakang M'Private, Muhammad Rafi. Mul sendiri mengakui Rafi tak kalah pantas mencicipi sengitnya atmosfer perang bintang.
"Setelah melihat statistik serta kebutuhan tim dan rapat komite IJL maka kami memilih Rafi untuk mengantikan Rizki Fadillah di skuad IJL All Stars Phenomenon, semoga Rizki segera cepat sembuh dan bisa aktif bermain kembali untuk lebih kuat di atas lapangan," terang CEO IJL, Rezza Lubis.
Rafi sendiri adalah kapten M'Private yang dikenal punya reading the game kelas wahid, begitu tenang, jarang melakukan pelanggaran, bersih dari kartu. Terbukti saat laga semifinal, ia mampu membendung tridente haus gol ASTAM. Sebelumnya, trisula Cipta Cendikia FA juga ia paksa gigit jari.
"Kalau memang itu pilihannya saya nilai memang sangat amat tepat. Rizki dan Rafi sama-sama mengawali proses grassroots dari usia dini," ujar Mul.
"Rafi punya feeling ball bagus dan cepat ambil keputusan. Kontribusinya sampai mengantarkan M'Private lolos ke partai final tidak usah diragukan lagi, tak pernah absen satu pertandingan pun, disiplin jaga kondisi. Saya bisa bilang dia bek paket komplet karena punya jiwa kepemimpinan tinggi meski anaknya terbilang pendiam. Ada filosofi, diam itu emas," tandas Mul.
