Senyum Bahagia Salim Permana




IJL.Com- Satu gol ke gawang BMIFA sudah cukup membuat pelatih All Star Galapuri, Salim Permana tersenyum lepas. Zona delapan besar bukan sekadar impian belaka.

Perjuangan tanpa kenal lelah bersimbah peluh keringat dari All Star Galapuri berakhir manis. Berhadapan dengan BMIFA pada laga pekan ke-16 IJL Mayapada U-13 Grup Sensation, gol tunggal Cello Sasikirana jadi bukti sahih kemenangan anak asuh Salim Permana.

Ada senyum lepas keluar dari wajah Salim. Saat yang ditunggu-tunggu eks pemain Perkesa 78 itu akhirnya datang juga.

"Kemenangan yang patut kami syukuri, ini buah manis dari komitmen anak-anak menyiapkan pertandingan secara lebih serius," tegas Salim.



"Bisa dibilang persiapan kami untuk melawan BMIFA sangat matang sekali, paling baik mungkin selama kompetisi IJL Mayapada U-13 berjalan. Selain kemenangan, saya lebih puas bagaimana anak-anak memahami intstruksi pelatih," ujar Salim seraya tersenyum.



Penampilan Galapuri di atas lapangan memang terlihat jauh lebih kolektif dibanding laga-laga sebelumnya. Anggapan Cello Sasikirana sentris perlahan ingin mereka kikis.

Lini belakang misalnya, duet Daffa Zaidansyah-Dandy Akbar cukup membetot perhatian. Bergeser ke tengah, Famous Fahlevi dan Damar Bhawono sudah mulai berani untuk mencuri panggung.

Selain daripada itu, tidak bisa dipungkiri aksi heroik sang penjaga gawang, Dzaki Nurfaizi kembali layak dapat bintang. Banyak penyelamatan krusial ia bukukan salah satunya saat menepis tendangan penalti penggawa BMIFA di menit-menit krusial.

"Harusnya mungkin lebih dari satu gol, bisa sampai tiga malah, ya supaya saya bisa jadi lebih tenang di pinggir lapangan," ujar Salim tak henti melempar senyuman.



"Dzaki? Luar biasa sekali anak ini, progresnya terus menanjak sejak IJL 2017. Pemain dengan potensi besar dari Galapuri," tambah Salim.



Kemenangan atas BMIFA memang punya nilai amat mahal untuk Dzaki dan kawan-kawan. Saat ini mereka ada di peringkat kesembilan klasemen sementara Grup Sensation dengan raihan 13 poin dari delapan laga.

Masih ada lima laga tersisa jika All Star Galapuri ingin menembus zona delapan besar sebagai syarat pemegang tiket fase knock-out. Salim pun sadar harapan itu masih ada, ada semangat berkobar-kobar dalam dada.

"Saya berharap persiapan kami bisa terus matang setiap pekannya, proses latihan akan pegang peranan penting jika anak-anak ingin meraih hasil terbaik. Semoga latihan anak-anak tidak ada yang bolong-bolong ke depannya, cuaca di lapangan Galapuri setiap latihan juga mendukung," ujar Salim kembali mengumbar senyum.



"Harapan itu memang masih ada, kami akan terus berusaha masuk ke zona delapan besar, tidak ada yang tidak mungkin ya," tegas Salim.




  • Tags

Top Categories

Popular News

Pembagian Hadiah & Closing Indonesia Junior Angkasa