Sinergi Ciamik, Skuat BMIFA Terbang ke Awang-awang


IJL.Com- Satu menang dan dua imbang sudah cukup bagi skuat BMIFA untuk mengantongi garansi tiket semifinal Plate IJL U-9. Teriakan lantang dari pinggir lapangan jadi salah satu pemulus langkah Firdaus Nur Cs.

Total delapan poin dari tiga laga mampu dibawa pulang anak-anak BMIFA. Ujungnya, senyum semringah terlempar dari wajah Firdaus Nur dan kawan-kawan. Alasannya jelas, satu tiket semifinal Plate IJL U-9 dari Grup D mampu mereka kantongi.

BMIFA sendiri mengawali kiprahnya di babak Plate IJL U-9 yang berlangsung pada Minggu (27/10) dengan hasil imbang tanpa gol kontra Indonesia Rising Star. Laga yang berjalan alot, banyak peluang emas dari kedua belah tim terbang tinggi terbawa angin.

Namun di pertandingan kedua, BMIFA bangkit. Tidak ingin mengulangi kesalahan yang sama, Cipondoh Putra digerus dengan skor akhir 3-0.

Tanpa disadari, pesta gol ke gawang Cipondoh Putra adalah sinyal betapa siapnya BMIFA melaju ke babak semifinal. Sang pelatih, Amsori memang sudah kadung percaya dengan sepak terjang anak-anak asuhnya.

"Sempat cemas memang saat kami hanya mengawali laga versus IRS dengan hasil imbang tanpa gol pula. Tapi saat melawan Cipondoh Putra kami bisa unggul 3-0 disitulah kepercayaan diri saya tumbuh, begitu optimis melihat anak-anak bisa berlaga di babak semifinal," ujar Amsori.

Di laga penentuan saat bentrok dengan Indonesia Muda Utara, BMIFA lebih memilih untuk bermain aman. Hasilnya, skor imbang 1-1 didulang. Tiket semifinal terbang ke Pintu Air 10 Bendungan Sangego, markas Amsori dan anak-anak asuhnya.

"Kuncinya memang di dua laga awal, kebetulan kami sudah pernah bertemu dengan IRS di babak penyisihan grup. Sedangkan untuk Cipondoh Putra, sering jumpa mereka di beberapa ajang festival, ya jadi sudah bisa meraba-raba lah istilahnya," ujar Amsori.

"Yang paling buta memang kekuatan Indonesia Muda Utara, tapi saya apresiasi betul bagaimana anak-anak BMIFA bisa lolos dari tekanan," tambah Amsori.

Amsori sendiri menyebut keberhasilan anak asuhnya melaju ke babak semifinal bukan hanya berkat campur tangannya. Ya, ada peran pemain ke-10 alias suporter dari pinggir lapangan.

Terbilang jarang memang melihat suporter BMIFA duduk diam melihat pemain kebanggaannya berlaga. Berisik nan lantang membakar gairah prajurit rumput hijau.

"Anak-anak punya semangat yang sangat tinggi untuk lolos ke semifinal, mereka ingin menebus kegagalan di babak penyisihan grup. Saya juga apresiasi atas dukungan suporter yang tanpa henti mendukung pemain BMIFA sampai peluit panjang dibunyikan. Ini seperti sinergi yang kuat," tandas Amsori.



  • Tags

Top Categories

Popular News

Pembagian Hadiah & Closing Indonesia Junior Angkasa