Tak Hanya Sekadar Handal Dalam Urusan Menggetarkan Jala Gawang Lawan




IJL.Com- Nama-nama dalam barisan formasi pemain terbaik pekan ketujuh IJL Mayapada 2018 (U-9) jadi bukti 63 gol yang kemarin tercipta memang jadi sebuah catatan fantastis. Bek yang haus gol dan kokoh menggalang pertahanan sampai menyusun alur serangan sepanjang pertandingan semakin terasa perannya. Keberanian pelatih dalam menerapkan rotasi pun makin diuji.




Kiper: 


M Arfan (Pelita Jaya SS)

Rekor nir-kebobolan Arfan memang harus terhenti di pekan ketujuh kemarin namun hal itu tidak serta merta menghapus predikat dirinya sebagai penjaga gawang jempolan di kompetisi IJL Mayapada 2018. Ia sekali lagi memberi bukti masih sulit ditaklukan jika pemain lawan tidak punya naluri gol yang sangat tajam. Arfan juga kian lihai dalam hal komunikasi dengan barisan rekan-rekannya.





Bek:




Arigo Juneville Fabiano (Abstrax FA)

Arigo kembali menemukan bentuk permainan terbaiknya di pekan ketujuh kemarin. Kuat dalam bertahan, kreatif saat menyerang tetap jadi identitas bek bernomor punggung empat tersebut. Yang patut disimak adalah semakin matangnya tembakan jarak jauh dari Arigo, jarang ada yang luput dari sasaran. Terbukti ada dua gol ia ciptakan ke gawang Hizbul Wathan Soccer Club.





M Terry Darmawan (Bhayangkara Tigaraksa FS)

Lagi-lagi Terry semakin tidak tergoyahkan dalam urusan duel satu lawan satu, sulit melewati dirinya jika tidak punya skill teknik aduhai dan stamina prima. Selain itu, jiwa leader Terry semakin terasa di atas lapangan. Dirinya juga handal dalam hal urusan bola-bola mati termasuk momen krusial seperti sepakan penalti.





Beel Jacksem (Maesa Cijantung)

Unggul dari segi stamina mampu dimanfaatkan dengan sangat baik oleh Beel di pekan ketujuh kemarin. Ia jadi pemain yang paling banyak menginjak setiap jengkal lapangan khususnya saat berhadapan dengan Pelita. Mematikan pergerakan gelandang Pelita, Rizky Eka Saputra jadi tugas utamanya saat itu. Hasilnya pun terbilang cukup baik.






Tengah:



Evana Salim (CISS Soccer Skill)

Benar-benar pemain yang punya pengaruh besar di tim CISS Soccer Skill. Di saat rekan-rekannya agak terburu-buru menyusun serangan, Eval nampak sangat tenang dan elegan khususnya dalam urusan penguasaan bola. Tekniknya semakin terasah, dua gol krusial ke gawang Bhayangkara Tigaraksa FS jadi bukti Eval punya mentalitas jempolan.





M Syafiq Gunawan (Abstrax FA)

Motor serangan sekaligus pemain yang punya visi permainan paling baik di skuat Abstrax FA U-9. Berani saat melakukan duel satu lawan satu, tidak egois dan mampu menjadi pelayan yang baik untuk rekan-rekan setimnya. Hattrick ke gawang Hizbul Wathan Soccer Club jadi penanda Syafiq adalah salah satu finisher terbaik di kompetisi IJL Mayapada 2018.





Alvino David Felicio (Serpong City Soccer School)

Vino jadi salah satu pemain yang paling menarik perhatian di pekan ketujuh kemarin. Penghubung lini tengah dan depan Serpong City Soccer School. Lihai dalam menempatkan posisi dibekali jiwa petarung yang ia miliki. Tiga gol ia ciptakan, dua diantaranya adalah penentu kemenangan timnya atas All Star Galapuri. Jangan lupakan perannya saat membawa The Wolf menggulung M'Private Soccer School.




Rizki Eka Saputra (Pelita Jaya)

Gelandang serang yang punya naluri gol paling baik di kompetisi IJL Mayapada 2018 (U-9). Sedikit saja memberikan Rizki ruang tembak maka akan sangat fatal akibatnya, punya sepakan keras yang deras nan tajam membuat Rizki semakin ditakuti barisan kiper lawan. Total lima gol ia ciptakan pekan kelima lalu, butuh dua pemain dengan karakter fighting spirit tinggi untuk mengawal bocah fenomenal ini.





Nayaka Aryasatya (ASIOP Apacinti)

Semakin tidak ada yang meragukan kualitas pemain tengah bernomor punggung delapan ini. Nayaka selalu jadi sosok pembeda setiap ASIOP Apacinti berlaga. Skill teknik aduhai ditunjang fisik sangat prima  membuat Nayaka semakin trengginas. Di pekan keenam ia tidak terlalu banyak berlari dibanding laga-laga sebelumnya namun sentuhannya tetap punya nilai tinggi memudahkan rekan-rekan menjebol gawang lawan.





Depan:




Ale Putra Fathir (Maesa Cijantung)

Penyerang yang selalu bisa mengubah keadaan jika sudah berada di atas lapangan. Tipe seorang finisher sejati dan punya karakter oportunis jika sudah berada di daerah kotak penalti lawan. Punya sprint yang kencang membuat Ale mudah lepas dari kawalan ketat pemain lawan. Tiga gol ia sumbangkan di pekan ketujuh lalu. Butuh bek dengan konsentrasi full 101 persen seperti yang dilakukan Serpong Jaya jika ingin menghentikan Ale.





Diego Andres Sinathrya (Serpong City)

Diego kembali membuktikan dirinya adalah seorang bomber berbahaya jika benar-benar dalam kondisi 100 persen fit. Keunggulan dari segi postur ia manfaatkan untuk melakukan body charge sempurna meski dikawal sangat ketat oleh barisan bek lawan. Butuh stamina prima untuk menghentikan seorang Diego karena pemain ini dibekali pula visi permainan yang sangat baik. Cetak dua gol ke gawang M'Private Soccer School dan punya peran sangat krusial saat rekannya, Alvino David Felicio jadi penentu kemenangan dikala jumpa All Star Galapuri.





Pelatih:



Ahmad Naskolani (Serpong City Soccer School)

Perlahan tapi pasti, Ahmad mulai menunjukkan diri sebagai pelatih muda yang kian banyak belajar dari kompetisi IJL Mayapada 2018. Dirinya semakin berani menerapkan sistem rotasi pemain saat di atas lapangan. Mulai paham pula meramu kualitas pemainnya dari segi individu hingga berujung sampai kekompakan tim. Pekan terus berganti, Ahmad mulai memunculkan nama-nama baru anak asuhnya yang selalu siap unjuk gigi. Pekan ketujuh kemarin ada Alvino David Felicio jadi buktinya. Kemenangan atas M'Private Soccer School dan All Star Galapuri pun dirasa sangat penting hingga meloloskan The Wolf ke babak play-off 12 Besar.






Cadangan:


Kiper: Ahmad Sirojulfikar (Bhayangkara Tigaraksa FS)


Bek: Alfino Rizky Ramadhan (Maesa Cijantung), Wildan Al Barr Syamsudin (Serpong Jaya) (Bhayangkara), Akhtar Ghaisan Gumay (All Star Galapuri)


Tengah: Teuku Mazakki (Metro Kukusan), M Radhitya Mikail Wisnusaputra (Pro: Direct Academy),  Erlangga Saputra (PaSS), Greyfaldi Abdul Manan (ASIOP Apacinti), Asril Marzuki (FU15FA Bina Sentra) 


Depan: Dzaki Fazli Rasyad (Serpong Jaya), Alvaro Omar (HWSC), M Rauf Capah (BMIFA TIK-TAK), Prabowo Haidar Salman (Ragunan Ss) 





  • Tags

Top Categories

Popular News

Pembagian Hadiah & Closing Indonesia Junior Angkasa