Team of The Week 14 IJL U-13: Wajah Baru Bermekaran

 


IJL.Com- Wajah-wajah baru bermekaran dalam daftar gerbong Team of The Week 14 Indonesia Junior League (IJL) U-13. Efek panasnya penghujung kompetisi. 



Kiper: 


Raffa Bayu (All Star Galapuri) 

Bermain sangat tenang dan terukur membaca intensitas serangan dari tim lawan, keputusan Raffa untuk menjemput bola selalu tepat sehingga banyak peluang dari Ocean Stars bak jauh panggang daripada api. Tercatat ada empat penyelamatan krusial dituliskan Raffa, salah satu simbol tebalnya benteng pertahanan All Star Galapuri. 





Bek: 


M Fathir Ramadhan (All Star Galapuri)

Fathir membuktikan kelasnya sebagai bek dengan reading the game kelas wahid, perannya sebagai pilar lini belakang dengan penuh jiwa leadership ikut memompa mental kepercayaan diri rekan-rekan setimnya. Fasih menerapkan sistem zona marking dengan pressing tinggi, tak hanya fokus dengan bola namun juga pergerakan penyerang Ocean Stars. 




Yuda Saputra (Stoni)

Kondisi lapangan yang licin tidak membuat Yuda hilang kendali, kontribusinya begitu vital meredam ancaman serangan sporadis dari Tangerang FC, rajin melepaskan intersep serta sapuan bola bersih jadi senjata ampuh. Bermain konsisten dari menit pertama sampai akhir, memberikan efek garansi aman untuk rekan setim. 




Ken Dyandra (Ocean Stars) 

Kuat dalam bertahan dan punya inisiatif membangun frekuensi serangan, Dyandra selalu bermain dengan penuh determinasi sehingga penyerang All Star Galapuri cukup kesulitan mengembangkan permainan. Stamina yang selalu prima jadi nilai tambah, kerapkali menghadirkan opsi segar dari sektor belakang untuk Ocean Stars dalam usaha memecah kebuntuan. 





Gelandang: 


Ahmad Aizul Maulana (Sparta)

Gelandang dengan karakter penjelajah yang punya tugas memompa intensitas serangan Sparta, Maulana tak hanya sekadar melepaskan passing terukur namun juga memudahkan rekan-rekan setimnya membuka ruang. Bergerak dinamis di sektor lini tengah, aktif melepaskan penetrasi untuk menambah variasi Sparta dalam hal berburu gol. 




Radika Putra Roan (Gemilang Asia Soccer School)

Roan tampil sangat elegan menjaga kedalaman lini tengah GASS, tenang dan piawai memainkan sirkulasi si kulit bundar alhasil tempo permainan GASS terlihat begitu teratur dan jauh mendominasi lapangan tengah saat jumpa Akademi Persib Bogor. Bermodal passing akurat dan visi mengkilap, Roan sukses menerapkan gaya permainan dengan etos kerja cerdas. 




Lionel De Troy (Prima Soccer School)

De Troy kembali memainkan perannnya sebagai seniman lapangan tengah Prima Soccer School, kontribusi De Troy dalam hal melayani rekan setimnya tak terbantahkan tiap menitnya, orang pertama yang melihat celah tim lawan sekaligus mengkreasikan peluang. Visi De Troy menjadi senjata mahal, jangan heran gol Prima selalu diawali skenario skematis lewat kedua kakinya. 





Penyerang:


Ridho Al Fadilah (Young Warrior)

Cepat, gesit dan selalu konsisten melepaskan daya dobrak menjadi identitas permainan Ridho saat Young Warrior melucuti pertahanan Sukabumi Pro Soccer, lapangan yang licin tidak membuat determinasinya berkurang. Tak hanya pencetak gol ulung namun juga menjadi pelayan yang baik dalam hal umpan matang untuk rekan setimnya. 




Alief Ghifary (Prima Soccer School)

Akselerasi Alief dari sisi sayap lapangan membuat serangan Prima makin variatif, butuh dua pemain untuk menghentikan pergerakan cerdik winger yang satu ini. Rajin melepaskan crossing dan berani lepas tembakan jarak jauh yang menimbulkan kepanikan di jantung pertahanan ISA MB, sumbang satu gol sebagai pelengkap performa. 




M Fachri Saputra (Alba)

Manuver Fachri selalu menjadi sinyal serangan Alba untuk menembus pertahanan Serang City, karakter tak gampang menyerah dan jeli curi momentum membuat kontribusi Fachri sangat besar dalam urusan mengkreasikan peluang demi peluang. Rajin menyuguhkan umpan matang untuk rekan setim lewat pergerakan dinamis dari lini kedua, ikut menyumbang satu gol sebagai bukti. 




Akmal Abdullah Bassam (Sparta) 

Dengan skill individunya Akmal ibarat belut yang licin bagi benteng pertahanan Irpas Putra Bekasi, pergerakan winger berpostur mungil ini terbilang sangat efektif menyedot konsentrasi serta stamina barikade bek lawan. Tenang ketika berada dalam tekanan dibarengi kelihaian melepaskan satu-dua sentuhan, dua gol ia lesakkan. 






Pelatih: 


Ngon A Djam (Prima Soccer School) 

Instruksi yang simple dari Ngon A Djam membuat organisasi permainan anak asuhnya menjadi lebih terukur, alhasil Prima tampil mendominasi sejak dari menit pertama bermodal variasi serangan yang cukup kaya dan sedap dipandang mata saat menekuk ISA Marzuki Bandriawan. Sigap, berani dan selalu efektif menggelar rotasi pemain, paham dengan kebutuhan tim di atas lapangan sembari menempa kepercayaan diri anak-anak asuhnya untuk ambil kontribusi sesuai porsi.






Cadangan:


Kiper: Uziel Partogi (Tangerang FC) 


Bek: Revan Maulana (Gemilang Asia Soccer School), Ahmad Surya Aji (Sparta), Muhammad Faisal (Tangerang FC) 


Gelandang: M Badarrudin (Gemilang Asia Soccer School), Carel Hasudungan (ISA Marzuki Bandriawan), Muhammad Rifaldi (Prima Soccer School) 


Penyerang: Diego Andres Sinathrya (Young Warrior), Achmad Reza Sofie (Gemilang Asia Soccer School), Fadzri (Stoni) 



  • Tags

Top Categories

Popular News

Pembagian Hadiah & Closing Indonesia Junior Angkasa