Team of The Week Big 16 Champions: Menguras Taktik!




IJL.Com- Panasnya atmosfer babak play-off Group Champions 16 Besar Indonesia Junior League (IJL) U-11 memaksa semua pelatih untuk lebih berani menguras taktik. Hasilnya? jajaran pemain of the week lahir setelah begitu fasih melahap kontribusi lebih. 



Kiper: 


Anugrah Maulana (H.Apud 24 Sentra) 

Berjibaku menorehkan penyelamatan krusial khususnya saat H.Apud 24 Sentra bentrok dengan Young Warrior, tercatat ada delapan peluang emas tim lawan bisa dengan gagah nan heroik dijinakkan oleh Aga. Sigap membaca situasi dan tenang lepas dari tekanan, kunci keberhasilan H.Apud 24 Sentra ke babak 8 Besar. 





Bek: 


M Aqilla Fikri (Bimba FC)

Tampil sangat impresif dan tanpa celah, gaya Aqil yang tak kenal kompromi membuat benteng pertahanan Bimba FC terkesan angker untuk penyerang lawan. Banyak sapuan bola bersih dan intersep dilepaskan Aqil, selalu unggul saat duel satu lawan satu membuat perannya terasa sangat vital sepanjang pertandingan termasuk menjaga sirkulasi bola ke lini depan. 




M Tri Andika (CS Private)

Pilar lini belakang yang bermain dengan kepala dingin, jual beli serangan di atas lapangan justru semakin menempa reading the game seorang Andika. Rajin mengeluarkan tackle bersih untuk memutus rantai serangan tim lawan, aktif dan taktis menambal celah sekaligus menutup ruang yang ditinggalkan rekan setim. 




M Rafka (Serpong Jaya) 

Tidak mudah untuk meredam variasi serangan cepat FIFA Farmel namun Rafka mampu menjalankan tugasnya dengan sangat optimal, tampil disiplin dan cukup tenang membuat benteng pertahanan Serpong Jaya terbilang sulit untuk dibongkar. Cekatan menahan ruang laju pemain lawan ditunjang fisik yang prima membuat Rafka menghadirkan rasa aman. 





Gelandang: 


Pradipta Arya Zidano (R Soccer)

Berperan sangat vital sebagai amunisi lini tengah R Soccer, Zidano ibarat traktor yang membajak pertahanan tim lawan, akselerasi yang gigih diimbangi determinasi yang tinggi. Bermain konsisten di tiga laga, stamina prima membuat etos kerja Zidano jadi titik sentral kampanye sapu bersih R Soccer. 




Fayyadh Maulana Rafie (FU15FA)

Kreator lini tengah FU15FA yang begitu tenang menjaga sirkulasi bola guna membangun serangan, visi Fay termasuk di atas rata-rata untuk ukuran pemain seusianya. Passing-passing akurat kerap lahir dari kaki seorang Fay, gol cepat ke gawang Diklat Pakujaya jadi bukti kecepatannya dalam hal beradaptasi dengan atmosfer pertandingan. 




Abercio Al Fadelf (Akademi Persib Bogor)

Pemain yang paling sibuk menjaga kedalaman lini tengah Akademi Persib Bogor, Cio tak kenal lelah memutus alur serangan tim lawan untuk kemudian dengan cepat mendistribusikan bola ke garis depan Akademi Persib Bogor. Sumbang dua gol krusial, salah satunya saat jumpa Jakarta Academy Soccer sebagai syarat lolos ke fase 8 Besar. 




M Faiz Fatthurahma (Bimba FC) 

Kontribusi Fathur membuat lini tengah Bimba FC terlihat lebih dominan dalam hal penguasaan bola, ia seperti menjadi jembatan yang menghubungkan frekuensi serta agresivitas serangan Bimba FC. Sumbang satu gol saat jumpa Serpong Jaya, punya akurasi dan kekuatan dari segi tendangan jarak jauh yang menambah opsi untuk menghantui pertahanan lawan. 





Penyerang: 


Bintang Gema Ramadhan (R Soccer)

Pintar mencari ruang dan dingin dari segi penyelesaian akhir, kaki Bintang seperti mempunyai magnet sehingga bola umpan-umpan matang dengan mudah mendekat untuk dikonversikan menjadi gol demi gol. Total lima kali mencatatkan nama di papan skor, tiga diantaranya diborong saat R Soccer membungkam CS Private. 




Alvino David Felicio (Young Warrior)

Striker flamboyan yang punya killer instinct kelas wahid, Alvino tahu kapan harus mengalirkan sentuhan satu-dua, meliuk melewati pemain lawan sampai cepat ambil keputusan untuk melepaskan tembakan. Bukan hanya mencetak gol namun juga rajin membuka peluang untuk rekan setim, gol penyelamat ia torehkan saat Young Warrior berbagi angka dengan H.Apud 24 Sentra. 




Rafi Septian (Alba) 

Rafi membuktikan kelasnya sebagai winger dengan daya jelajah paling tinggi, tidak hanya bermodal cepat namun juga sarat visi serta ditunjang kekuatan dari segi duel satu lawan satu dalam hal body balance saat melepaskan akselerasi tajam. Cerdik mencium peluang sekecil apapun, terbukti ada gol kilat ia lesakkan ke gawang Akademi Persib Cimahi. 





Pelatih:


Ramdan Ahmad (R Soccer) 

Pelatih yang bisa disebut kaya taktik, Ramdan bisa memanfaatkan potensi-potensi yang dimiliki anak-anak asuhnya demi kebutuhan tim di atas lapangan, jangan heran R Soccer tampil penuh determinasi baik saat bertahan ataupun menyerang, contoh paling sahih tergambar lewat aksi Pradipta Arya Zidano. Tiga laga disapu bersih sebagai modal untuk naik panggung ke babak 8 Besar, jangan lupa ada catatan nir-kebobolan berhak dibawa pulang. 






Cadangan:


Kiper: Abdul Ropi (Bimba FC) 


Bek: Fakhri Mutazbillah (R Soccer), Abdullah Husain (Young Warrior), Guntur Wijaksono (Alba) 


Gelandang: Habibi Dika (Serpong Jaya), Marcelino (Remci), Friatna Putra (Akademi Persib Cimahi) 


Penyerang: Agung Jaya Nugraha (FIFA Farmel), Rifki Febriansyah (Jakarta Academy Soccer), Rizqi Achmad Maulana (CS Private) 



  • Tags

Top Categories

Popular News

Pembagian Hadiah & Closing Indonesia Junior Angkasa