Upaya Berdamai dengan Cuaca, BMIFA Bermodal "Mitigasi Bencana"




IJL.Com- Berdamai dengan cuaca jadi trik BMIFA jelang laga pekan keenam Indonesia Junior League U-9. "Mitigasi bencana" jadi kunci.

Lanjutan laga pekan keenam Indonesia Junior League U-9 yang sudah dua kali tertunda karena faktor cuaca ekstrem disikapi anak-anak BMIFA dengan langkah bijak. Tim asal Kota Tangerang tersebut justru semakin mantap menambah kuda-kuda sekaligus mengencangkan ikat pinggang.

Tidak tanggung-tanggung, BMIFA sengaja menggelar latihan di lapangan becek. Seperti ada sinyal Cannafi Mufarrij Nuraflah Harjanto dan kawan-kawan ingin berdamai dengan cuaca.

Bukan tanpa alasan kuat, semua demi asas "mitigasi bencana". Ya BMIFA seraya ingin menegaskan sudah siap tempur di segala medan bagai prajurit dengan serenceng amunisi.

"Rabu kemarin kami baru memulai latihan awal di basecamp BMIFA sejak satu bulan lalu kerap terganjal aturan PSBB. Meskipun hujan turun, anak-anak justru semakin senang, anggap saja mandi hujan. Mereka semua memang petarung," ujar manajer tim, Septianus Tri Harjanto.



"Iya, kami sudah siapkan anak-anak agar siap bermain di lapangan yang becek dengan guyuran hujan lebat. Intinya agar semua pemain bisa lebih pintar beradaptasi. Semangat orangtua pun tak kalah, mereka tetap setia mendampingi dari pinggir lapangan dengan modal jas hujan," tambah Stepi, sapaan akrabnya sang manajer seraya tersenyum bangga.



Menoleh ke tabel klasemen sementara IJL U-9 Grup B Sensation, BMIFA saat ini bercokol di peringkat kedelapan sebagai syarat terakhir pemegang tiket Champions 16 Besar. Lolos ke fase bergengsi tentu jadi impian tim besutan Amsori tersebut.

Meski demikian, BMIFA sadar posisi mereka masih jauh dari kata aman mengingat masih ada enam laga tersisa di babak penyisihan grup. Akhir pekan ini misalnya dimana dua tim papan atas yakni Permata Curug Bogor dan Ragunan United sudah gatal menunggu.

Permata Curug sendiri berdiri di pos runner-up tabel klasemen sementara IJL U-9 Grup B Sensation. Sementara Ragunan United ada di peringkat keenam.

Jelas, BMIFA harus siap lebih banyak mandi keringat di atas rumput hijau. Tepat pula "mitigasi bencana" disebut jadi titik kunci.

"Yang paling utama buat anak-anak BMIFA di IJL adalah datang, main, senang, pulang dan bahagia. Target lolos ke babak Champions 16 Besar itu poin nomor dua supaya jaga motivasi mereka agar tetap bersemangat dan kompak selalu," jelas Stepi lagi.



"Bismillah, semoga antusiasme para petarung BMIFA dilancarkan, kami tidak bisa melupakan semangat dari para orangtua adalah nomor utama. Arahan coach Amsori juga berperan besar karena sudah mulai mencermati peran para aktor-aktor lapangan," tandas Stepi.







Berikut Jadwal Lengkap Pekan Keenam IJL U-9:



  • Tags

Top Categories

Popular News

Pembagian Hadiah & Closing Indonesia Junior Angkasa