IJL.Com- Jadwal kick-off kompetisi IJL U-13 musim 2020 yang ditunda karena pandemi Covid-19 tidak membuat penggawa Brazilian Soccer School, Xavier Alexei Sulaeman "patah hati". Bahwasannya janji memang kudu ditepati.
Pandemi Covid-19 memaksa peluit kick-off IJL U-13 musim 2020 yang sedianya digelar akhir Maret lalu harus ditangguhkan sembari menunggu situasi kembali kondusif. Namun animo besar pesepak bola usia dini yang sudah dari jauh-jauh hari unjuk gigi dijamin tak akan pudar dimakan waktu.
Seperti yang dirasakan penggawa Brazilian Soccer School, Xavier Alexei Sulaeman. 2020 ini adalah musim keduanya terjun dalam panasnya peta persaingan Indonesia Junior League (IJL).
Berlatih dan terus berlatih jadi cara Xavier menepis pahitnya badai pandemi. Berleha-leha tidak ada dalam kamusnya.
"Senang banget bisa main di IJL lagi. Ya meski harus sedikit kecewa karena badai Corona membuat semua kegiatan harus ditunda," ujar Vier, sapaan akrabnya seraya tersenyum.
"Persiapan Brazilian sebenarnya sudah sangat matang sekali khusus untuk IJL 2020 ini. Sampai sekarang kami juga masih terus fokus latihan meski hanya lewat google classroom," tambah Vier lagi.
Gagal mengantarkan Brazilian Soccer School lolos ke babak 16 Besar IJL U-13 musim 2018/2019 lalu memang masih terus terbayang dalam benak Vier. Sempat gres di awal kompetisi, namun sayang anak-anak Samba kedodoran di tikungan terakhir.
Tidak heran, pemain yang mengidolakan Philipe Coutinho ini sudah mengusung misi lebih tinggi di musim 2020. Sebelumnya, saat Brazilian dipastikan lebih cepat angkat koper musim kemarin, Vier menjanjikan ia dan rekan-rekannya akan datang kembali untuk jauh lebih kuat.
"Pentingnya menjaga kesolidan dalam sebuah tim dan lebih fokus menghadapi pertandingan demi pertandingan. Itu dua pelajaran penting yang saya ambil dari musim lalu," tegas Vier.
"IJL kan kompetisi atau liga bukan turnamen. Jadi membuat tiap pemain lebih berkembang karena kami harus bisa ada progress setiap pekannya," sambung Vier.
Di satu sisi, Vier mengakui juga punya target pribadi. Usut punya usut, ia ingin sekali menyusul sang kolega, Arjuna Satrio yang musim lalu mampu mewakili Brazilian di laga akbar perang bintang.
"Oh iya pastinya mau seperti Arjuna. Tahun lalu beberapa kali saya masuk dalam daftar pemain terbaik yang dirilis tiap pekan meski statusnya masih cadangan. 2020 ini semoga semakin baik dan lebih baik lagi," tandas Vier seraya tersenyum.
