ASTAM: Harga Mati Bernama Rotasi




IJL.Com- Datangnya musim hujan tidak lantas menyurutkan langkah pasukan ASTAM U-11. Rotasi jadi kata kunci.

Menjaga semangat latihan sekaligus bertanding jadi tugas utama pelatih di kancah sepak bola usia dini. Bukan hal yang muda tentunya, namun jika semua dilakukan dengan segenap hati sungguh tidak terasa bebannya.

Itu yang kini terus dilakukan pelatih ASTAM U-11, Teguh Purwanto. Faktor non-teknis berupa mulai datangnya musim hujan membuat dirinya kudu pintar-pintar menjaga keseimbangan di dalam tubuh skuat ASTAM.

Bukan ASTAM namanya jika turun ke medan laga tanpa mengantongi modal persiapan. Hujan badai jikalau masih sanggup pun akan mereka "lawan".

"Untuk latihan di lapangan konvesional tentunya ada sedikit kendala saat musim hujan, namun kita selalu ada opsi lain untuk latihan yaitu di arena futsal dengan rumput sintetis. Tetapi jika hanya hujan ringan kami tetap latihan di lapangan biasa," jelas Teguh.



"Pastinya harus pintar-pintar menjaga kondisi anak-anak, sebagai pelatih harus punya berbagai opsi lain atau planning A-B jika terjadi suatu kendala semisal tempat latihan," sambung Teguh lagi.



Teguh juga menambahkan, perubahan jadwal kompetisi IJL yang sempat diliburkan guna kepentingan perawatan lapangan tidak sampai mengikis gairah anak-anak didiknya. Semangat 45 ia tegaskan selalu terpancar dari tim yang bermarkas di Pondok Cabe, Tangerang Selatan tersebut.

"Tidak sama sekali, anak-anak tetap semangat berlatih. Alhamdulillah kini semua sudah siap bertanding lagi namun kami tetap menerapkan rotasi di tiap pekan IJL bergulir karena ASTAM tetap mengemban dan mengedepankan pembinaan," tegas Teguh.

"Progres selalu ada namun saat ini anak-anak didik masih tahap perkembangan jadi belum bisa disamakan dengan pemain pro," sambung Teguh lagi seraya tersenyum.





Teguh meyakini rotasi adalah jurus paling ampuh. Menurutnya dengan sistem tersebut, pemain bisa saling berlomba-lomba menunjukkan performa terbaiknya.

Selain itu, Teguh juga memang dikenal sebagai pelatih yang ogah mendewakan satu atau dua nama pemain. Jelas, regulasi supersub di kompetisi IJL tidak akan terbuang sia-sia oleh ASTAM demi menggenjot potensi tersembunyi tiap anak didik.

"Ya betul sekali, dengan rotasi maka tiap pemain bisa selalu menjaga kedisiplinan, kerja keras dan tentunya kerja sama," tandas Teguh.



Rotasi tersebut akan dibawa ASTAM sebagai modal berharga untuk melakoni pekan ketiga IJL U-11, Minggu (25/10). Surya Bakti Cilegon dan Young Warrior jadi ujian menguji jurus Akhdan Dwi Putra dan kawan-kawan.



Berikut Jadwal Lengkap Pekan Ketiga IJL U-11:




  • Tags

Top Categories

Popular News

Pembagian Hadiah & Closing Indonesia Junior Angkasa