IJL.Com- Sengitnya aroma persaingan di Indonesia Junior League U-11 sudah membuat adrenalin Benzema Akma mendidih. Ingin jadi jenderal lini belakang seperti Paolo Maldini.
Wins Soccer School pulang dengan hasil cukup maksimal saat mentas di pekan kedua IJL U-11, Minggu (26/1). Raihan satu menang dan satu imbang dikantongi tim yang bermarkas di Jatibening Baru, Pondok Gede, Bekasi tersebut.
Salah satu pemain yang tampil mengkilap adalah Benzema Akma. Perannya sebagai jenderal lini belakang tidak terbantahkan.
Benzema menjadi sosok yang paling sibuk saat meredam ancaman penyerang lawan. Ada banyak intersep krusial dan sapuan bola bersih ia lepaskan.
"Saya terinspirasi dari Paolo Maldini," ujar Benzema.
"Lihat cuplikannya di Tiktok pas Maldini main," tambah pemilik nomor punggung empat tersebut.
Pada akhir pekan kemarin, Benzema memang lebih banyak mandi keringat. Selain IJL, ada beberapa pertandingan di gelaran lain ia tempuh seharian.
Namun totalitas Benzema terbilang konsisten sampai peluit panjang. Meski ia mengakui harus pintar-pintar mengatur nafas.
"Biasanya kalau lagi capek seperti ini, sampai rumah langsung minta mandi pake air hangat. Terus minum susu dan tidur ga boleh larut malam," tutur Benzema.
"Iya harus jaga pola makan sama pola tidur, supaya nanti jadi terbiasa disiplin juga," tambah Benzema.
Wins Soccer sejauh ini sudah menjalani empat laga di IJL U-11. Tiga menang dan satu imbang jadi catatan Benzema dan kawan-kawan.
Benzema mengakui adrenalinnya sudah mendidih. Peta persaingan yang sulit justru dilihatnya makin menarik.
"IJL persaingannya lebih sulit, banyak tim-tim yang baru saya temui. Ini liga pertama yang mainnya 9v9, jadi tantangannya lebih baru juga. Ada video rekaman pertandingannya juga yang saya tonton sampai habis supaya bisa belajar," ungkap Benzema.
"Paling penasaran? Saya ingin ketemu Cileungsi United," tandas Benzema.