IJL.Com- FU15FA Bina Sentra sudah melupakan kekalahan dari Villa 2000. Bermodal rekaman pertandingan, menghadapi Serpong City Soccer School dan Salfas Soccer akhir pekan nanti, Firman Utina Boys sudah siap bangkit.
Kekalahan dari Villa 2000 pada pekan pertama IJL Mayapada 2018 (U-11) benar-benar menjadi pelajaran berharga untuk Fu15FA Bina Sentra. Status juara bertahan, mau tidak mau harus membuat mereka harus berlatih ekstra keras mengingat level kompetisi musim ini yang kian ketat dan terus meningkat.
Enggan kembali terpleset, beberapa evaluasi pasca laga kontra Villa 2000 sudah dikantongi tim pelatih Fu15FA Bina Sentra jelang pekan ketiga IJL Mayapada 2018 pada Minggu (25/2). Konsentrasi pemain jadi PR yang terus dibenahi.
"Persiapan kita selalu mengevaluasi kesalahan di pertandingan kemarin. Sebenarnya tidak banyak kesalahan yang dibuat anak-anak, mereka sudah bermain bagus sesuai instruksi pelatih," ujar Sabrin Paera, pelatih FU15FA Bina Sentra U-11.
"Tapi hanya satu yang jadi catatan yaitu fokus dan konsentrasi pemain, maka caranya kita perbanyak small side games atau game situasi. Insya Allah, permainan kita lebih baik lagi akhir pekan nanti," terang Sabrin.
Suntikan motivasi juga didapatkan dari Firman Utina, founder dari FU15FA Bina Sentra. Sabrin mengatakan hal itu kian membakar semangat anak-anak didiknya untuk segera bangkit.
"Setelah melawan Villa 2000, coach Firman Utina memang sengaja mengumpulkan anak-anak. Ia tak pernah henti berpesan tetap semangat untuk berlatih karena kompetisi masih sangat panjang. Ia selalu mengingatkan untuk selalu fokus untuk tiap laga-laga yang dijalani. Permainan saat melawan Villa 2000, bang Firman juga sudah merasa puas sebenarnya," ujar Sabrin.
"Kekalahan kemarin jadi motivasi kami, FU15FA Bina Sentra U-11 sudah siap bangkit," sambungnya dengan nada penuh keyakinan.
Meski demikian, misi FU15FA Bina Sentra memang tidak akan berjalan mudah. Di pekan ketiga nanti, Salfas Soccer dan Serpong City Soccer School akan jadi lawan mereka selanjutnya.
Sebagai pelatih, Sabrin mengaku sudah punya beberapa pengamatan khusus soal dua calon lawannya tersebut. Rekaman pertandingan pun jadi salah satu acuannya membongkar kekuatan Salfas Soccer dan Serpong City Soccer School.
"Keduanya tim yang bagus, kami sering bertemu dengan Salfas Soccer dan Serpong City Soccer School di ajang turnamen. Saya amati permainan keduanya di pekan pertama lalu juga baik sekali. Semoga anak-anak FU15FA Bina Sentra bisa lebih siap di atas lapangan nanti," ujar Sabrin.
"Kebetulan juga kan keduanya saling bertemu di pekan pertama kemarin, jadi saya akan lebih analisa lagi gaya permainan Salfas dan Serpong City Soccer School lewat rekaman pertandingan di YouTube IJL," tandas Sabrin.