Laris Manis Tanjung Kimpul, Giras Berburu Sejarah Baru


IJL.Com- Euforia luar biasa tengah hangat-hangatnya menyelimuti keluarga besar Giras Soccer School pasca keberhasilan menggodol tiket Semifinal Champions IJL U-11. Sekarang, ini dia saatnya!

Giras sedang menjadi buah bibir. Bukannya tanpa alasan yang kuat mengingat keberhasilan Si Pitung Cilik melaju ke babak Semifinal Champions IJL U-11 bak sebuah cerita dongeng pengantar tidur.

Siapa sangka memang Giras bisa melumpuhkan kekuatan Alba FC dan M'Private Soccer serta membuat Serpong Jaya gigit jari di babak fase 16 Besar. Anggapan Muhammad Ridwan-sentris menguap, setelah Azka Putra kini menyusul Fadli Hendriansyah.

Seperti dikabarkan sebelumnya, Giras datang ke fase 16 Besar dengan kondisi kurang sempurna. Pasalnya dalam beberapa laga terakhir di babak penyisihan grup, tim asuhan Usman Jalil itu seperti kehabisan bensin.

Namun memang sepak bola bukan hitung-hitungan di atas kertas. Ya, bisa dibilang Giras sudah menulis nasibnya sendiri dengan goresan tinta emas.

"Sangat luar biasa, keluarga besar Giras begitu bahagia mendengar keberhasilan tim U-11 melaju ke babak semifinal. Sampai sekarang saja masih jadi bahan omongan di grup WhatsApp," ujar manajer tim, Rudi Susanto.

"Seperti petir di siang bolong, kita tahu lawan-lawan yang ditemui Giras di babak 16 Besar kemarin adalah tim papan atas semua," ujar Rudi lagi.

Bahwasannya memang pantas keluarga besar Giras diselimuti euforia. Jauh-jauh datang dari Koja, tekad mereka hanya satu yakni membawa harum nama Jakarta Utara.

Animo itu tidak terbendung. Tiket laga Semifinal Champions IJL U-11 yang siap dilakoni anak-anak Giras laris manis tanjung kimpul, semua ingin berebut jadi saksi sejarah barisan Si Pitung Cilik.

"Hampir semua mau ikut nonton pas laga semifinal besok, tapi saya bilang nanti saja pas kalau ada rezeki masuk final," ujar Rudi tak kuasa menahan tawa.

"Semoga ini jadi kebanggaan dan suntikan semangat untuk skuat U-11 yang akan bertanding, mudah-mudahan kami bisa mengharumkan nama Jakarta Utara juga. Ibaratnya sudah tercebur, basah ya nyelem sekalian," sambung Rudi lagi seraya tertawa lebar.

Di laga semifinal, Giras akan berjumpa Salfas Soccer, tim asal Kota Tangerang yang begitu kenyang pengalaman. Ini akan jadi pertemuan jilid kedua dimana saat di babak penyisihan grup, Muhammad Ridwan dan kawan-kawan harus mengakui keunggulan seterunya tersebut dengan skor 1-3.

Rudi sendiri yakin skuat Giras tidak mau terpleset lagi. Pengalaman "sweet revenge" seperti kala jumpa Alba FC siap mereka ulangi lagi.

"Kami dari manajemen dan pelatih hanya bisa memberikan siraman motivasi, salah satunya berhasil saat menang atas Alba FC di fase 16 Besar meski di babak penyisihan grup kami harus mengakui keunggulan mereka. Semoga bisa terulang juga saat jumpa Salfas," ujar Rudi.

"Kesempatan hanya datang sekali, pergunakan sebaik-baiknya. Lebih daripada itu semua, Giras benar-benar ingin membawa harum nama sepak bola pesisir Jakarta," tandas Rudi.


Regulasi Babak Semifinal Champions dan Plate IJL U-9 & U-11:

1. Sistem 14 pemain masih berlaku ✓

2. Apabila tim semifinalis membawa kurang dari 14 pemain maka saat babak supersub ( 5 menit terakhir babak pertama) hanya boleh memainkan tujuh pemain saja di lapangan ✓

3. Laga berjalan selama 2x15 menit ✓

4. Bila dalam waktu normal terjadi hasil imbang maka akan dilanjutkan ke babak perpanjangan waktu dengan format pemain 3 vs 3 selama tiga menit lewat sistem golden goal ✓

5. Bila masih imbang, dilanjutkan ke babak adu penalti, setiap tim harus menyiapkan lima eksekutor ✓

  • Tags

Top Categories

Popular News

Pembagian Hadiah & Closing Indonesia Junior Angkasa