CR Tanamkan Syarat Mutlak untuk ASTAM U-11




IJL.Com- Dilabeli "juara tanpa mahkota" tidak membuat pelatih ASTAM U-11, Robin Meilast baper. Syarat mutlak mulia ia tanamkan untuk Evans Backer dan kawan-kawan.

Kurang afdol rasanya jika menyebut skuat ASTAM tanpa menyebut nama Robin Meilast. Track-record CR, sapaan akrabnya selama dua musim kompetisi IJL memang terbilang mentereng, tiga partai final berhasil ia tembus.

Sayang ketiga-tiganya berakhir dengan "tragis". Dibungkam Salfas Soccer U-9, FU15FA Bina Sentra U-11 dan terakhir Putra Sejati U-11.

Namun api semangat tak kunjung padam. 2019 ini CR lagi-lagi diberi kesempatan menukangi skuat ASTAM U-11.

Jelang laga perdana kontra All Star Galapuri, CR mengaku persiapan anak asuhnya terbilang sangat maksimal. Namun ia tidak lupa menanamkan syarat mutlak untuk Evans Backer dan kawan-kawan.

"Alhamdulillah persiapan sudah hampir 80 persen. Selalu ada progres tiap harinya tapi saya tidak lupa ingatkan ke anak-anak soal pentingnya latihan tim, jadi jika malas datang latihan ya jangan harap jadi pilihan utama," tegas CR.



Tidak mudah memang merebut hati CR. Salah satunya ya jelas ia tekankan lewat proses latihan tim.

"Kalah menang sudah biasa apalagi ini kompetisi sepak bola usia dini, angkat piala hanya bonus yang terpenting adalah anak-anak dan orangtua murid harus paham proses untuk punya mental juara," ujar CR.

"Saya selalu optimis dan berusaha kasih yang terbaik untuk para pemain. Terpenting mereka mau disiplin latihan dan fokus dengarkan instruksi pelatih, karena itu kunci kekompakan sebuah tim," tambah CR seraya tersenyum.



Buka-bukaan soal materi pemain, skuat ASTAM U-11 di IJL 2019 diakui CR jauh lebih punya tantangan. Bukannya tanpa sebab, ayah satu anak ini baru menukangi tim sejak awal tahun.

"Skuat U-11 ini saya baru pegang lagi Januari 2019, beda dengan generasi sebelumnya yang sudah saya arsiteki selama dua tahun," jelas CR.

"Materi pemain IJL U-9 2017 hanya tinggal lima orang yaitu Adrianus Refwalu, Cedric Persie, Evans Backer, Taffarel Rafa dan Kenzie. Satu lagi saya juga masih mencari sosok penerus Fernanda Dwi Sutrisna, ada dua nama sudah dikantongi," ujarnya lagi.

EVANS BACKER EFENDI

CEDRIC PERSIE VINAN HALPITO

ASTAM U-11 sendiri tergabung di Grup Sensation. Soal peta persaingan, CR menegaskan tak mau pilih-pilih lawan.

"Tidak ada masalah soal drawing group, dimana saja kami siap. Bagi ASTAM semua pertandingan adalah partai final. Kuncinya mau raih hasil maksimal? Saya tidak bosan-bosan mengingatkan pentingnya disiplin latihan," tutup pria yang juga merupakan pelatih IJL Elite 2018 tersebut.




  • Tags

Top Categories

Popular News

Pembagian Hadiah & Closing Indonesia Junior Angkasa