Daylam Isam: Pantas Pegang Komando



IJL.Com- Melakoni peran sebagai pemain belakang tidak membuat Daylam Isam sungkan untuk mencetak gol. Ban kapten melingkar gagah, pantas betul pegang komando. 

FIFA Farmel kembali ke trek positif pada pekan kelima Indonesia Junior League U-13. Kekalahan dari Rajawali Nusantara pada partai sebelumnya sudah dikubur dalam-dalam. 

Surya Bakti Cilegon dijadikan batu loncatan. Skor dua gol tanpa balas jadi pembuktian. 

Gol pemecah kebuntuan lahir melalui aksi Daylam Isam Al Ghifari. Posisinya sebagai seorang pemain belakang tidak membuat dirinya sungkan atau alergi mencatatkan nama pada papan skor. 

"Hari ini luar biasa, meskipun bermain di cuaca yang buruk, bersyukur masih bisa memberikan penampilan maksimal," ujar Isam. 

"Soal gol? Jujur kaget juga karena sepanjang pertandingan saya hanya fokus untuk bertahan," tambah Isam. 


Isam bisa dibilang bermain tanpa celah. Serangan balik Surya Bakti berulangkali putus di kakinya berkat gaya tanpa kompromi dan reading the game mumpuni. 

Ciri khas Isam sebagai bek yang cerewet juga sangat efektif memberikan garansi aman. Pantas saja tongkat komando ia pegang sebagai seorang kapten tim. 

"Supaya konsentrasi teman-teman tidak pecah saja. Kalau main bola, saling komunikasi kan lebih enak, lebih nyambung juga instruksi dari pelatih di lapangan," seru Isam. 


"Saya sadar juga, sebagai seorang kapten tim pasti ada tugas tambahan," sambung Isam. 


Untuk pemain idola, tentu Isam punya panutan. Ya, ada dua persona yang membuatnya tergila-gila. 

"Kalau lokal, ada Rizky Ridho. Usianya masih muda, tapi penampilannya tenang sekali," ungkap Isam. 


"Kalau internasional, saya terinspirasi dari mantan kapten Timnas Jerman, Philip Lahm.  Kenapa? Karena dia bek paling bersih, sepanjang karirnya tidak pernah dapat kartu merah," tandas Isam. 


  • Tags

Top Categories

Popular News

Pembagian Hadiah & Closing Indonesia Junior Angkasa