IJL.Com- Tugas seorang striker akhirnya bisa ditunaikan oleh Dega Ramadhan Pratama. Penantian yang berujung lega.
Java Soccer Academy membuktikan kapasitasnya sebagai tim yang siap meramaikan kerasnya peta persaingan di gelaran Indonesia Junior League (IJL) U-13. Pada akhir pekan kemarin, gaya permainan kolektif 'South Troops' sukses melumat Salfas Soccer dengan skor akhir, 4-1.
Gol cepat menjadi salah satu kunci keberhasilan tim asuhan Eric Budi Santoso tersebut. Adalah Dega Ramadhan Pratama yang berhasil menjemput kemenangan saat laga baru masuk pada menit kedua.
Bagi Dega, ini adalah gol pertamanya di kancah IJL. Lega menjadi kata pertama yang terucap dari striker bernomor punggung 29 tersebut.
"Rasanya lega dan hanya bisa bilang, alhamdulillah. Bersyukur sekali karena pekan sebelumnya banyak dapat peluang tapi rasanya sulit sekali bikin gol," ujar Dega.
"Kuncinya memang lebih tenang ambil keputusan," sambung Dega.
Bekal instruksi dari sang pelatih diakui Dega juga menjadi pelicin sehingga ia bisa mencatatkan nama pada papan skor. Hasilnya mujarab.
Apalagi Dega punya karakter sebagai seorang striker yang handal menyisir sayap lapangan. Otomatis pergerakannya lebih leluasa untuk mengeksploitasi celah kosong di sendi-sendi pertahanan lawan.
"Bermain satu, dua, tiga sentuhan. Jangan terlalu lama pegang bola," ungkap Dega.
"Satu lagi, fokus sampai menit akhir," tambah Dega seraya tersenyum.
Saat ini Java Soccer Academy bertengger di posisi runner-up tabel klasemen sementara IJL U-13. Dengan tabungan 22 poin lewat tujuh laga, ada potensi besar Dega dan kawan-kawan terus membuntuti atau bahkan mengkudeta sang capolista, FIFA Farmel.
"Persaingannya ketat sekali. Itu juga yang membuat saya termotivasi untuk terus bikin gol," ujar Dega.
"Mau bikin berapa gol? Pelan-pelan saja, lima dulu," tambah Dega seraya memberi kode.
DAFTARKAN SEGERA !!!!