IJL.Com- Cetak dua gol sekaligus menentukan kemenangan SMPIT Taruma FA atas SSB Gagak Muda membuat Dimas Agung Ramadhan bisa menarik nafas lega. Tegaskan tidak kapok ambil sepakan 12 pas.
Poin penuh berhasil diamankan anak-anak SMPIT Taruma FA saat berhadapan dengan SSB Gagak Muda pada laga pekan pertama Indonesia Junior League (IJL) U-13 Grup A, Sabtu (8/10). Skor tipis 2-1 jadi bukti kemenangan tim yang bermarkas di Babelan, Kabupaten Bekasi tersebut.
Dua gol SMPIT Taruma FA lahir lewat orang yang sama yakni Dimas Agung Ramadhan. Perasaan campur aduk langsung diungkapkan sang penentu.
"Lega sekali rasanya. Tidak terbayang sebelumnya bisa jadi penentu," ujar Dimas.
"Apalagi saya tadi sempat gagal eksekusi penalti. Ada rasa grogi dan beban luar biasa," sambung Dimas.
Seperti diketahui, SMPIT Taruma FA sempat mendapat hadiah penalti. Namun sayang, sepakan 12 pas dari Dimas sukses dimentahkan penjaga gawang Gagak Muda.
Dimas sendiri mengakui ada rasa bersalah melanda pasca gagal jadi algojo. Namun, berangkat dari situ pula, mentalnya ditempa.
"Lega bisa bayar lunas," ungkap Dimas.
"Benar-benar lega karena saya bisa memikul tanggung jawab yang sudah diberikan meskipun masih terbayang-bayang kegagalan ambil penalti," seru Dimas lagi.
Saat ditanya apakah siap jika diberi kepercayaan menjadi algojo penalti lagi, Dimas punya jawaban tegas. Ya, tak ada kata kapok.
"Insya Allah, kalau diberi kesempatan, saya mau coba lagi. Gagal hari ini membuat saya jadi lebih termotivasi untuk makin banyak belajar," pungkas Dimas seraya melempar senyum.