Garec's Tak Pernah Berharap Hasil Instan




IJL.Com- Kebijakan Pemprov DKI Jakarta untuk kembali menerapkan PSBB Transisi berimbas angin segar untuk skuat Garec's U-13. Modal hadapi Prima Soccer School, video rekaman pertandingan jadi alat bedah.

Garec's belum habis. Kembali menelan pil pahit saat jumpa FU15FA di laga terakhir bukan jadi alasan bagi anak-anak Cengkareng untuk cepat-cepat lempar handuk.

Persiapan demi persiapan terus digalang. Penerapan kembali PSBB Transisi di kawasan DKI Jakarta selama masa pandemi Covid-19 turut memberi angin segar untuk skuat asuhan Ainun Najib tersebut.

"Jika ditanya mengenai PSBB Transisi apa ada pengaruh, ya pasti itu muncul sisi positifnya. Alhamdulillah walaupun kami belum bisa kembali memakai Stadion Cendrawasih untuk latihan setidaknya sudah bisa kembali ke Lapangan Daan Mogot yang menurut saya layak untuk digunakan sebagai persiapan menyongsong laga lanjutan IJL," terang Najib.



"Untuk segi persiapan alhamdulillah sedikit demi sedikit ada perubahan. Dan saya sudah katakan kepada anak-anak untuk menikmati kesulitan yang sedang dilalui sebagai proses," sambung Najib.



Berkaca dari laga kontra FU15FA, Garec's sebenarnya sempat unggul terlebih dahulu lewat skema tendangan bebas ciamik Ahmad Surayudin. Namun sayang tim lawan terlalu cepat menyamakan kedudukan hingga berujung membalikkan keadaan.

Sekali lagi, Najib ingin anak-anak asuhnya menikmati asam-garam kompetisi IJL dengan poros mental juara. Syaratnya, memang tidak bisa instan bermodal bimsalabim.

"Fokus kami di pekan ini sedang membangun mental juga chemistry dari anak-anak agar dapat mengubah mindset mereka supaya jangan mudah menyerah," tegas Najib.

"Karena bagaimanapun, segala sesuatu itu tidak ada yang instan, mie saja yang katanya instan butuh proses 10 hingga 15 menit untuk siap dihidangkan apalagi dalam sepak bola," tambah Najib seraya tersenyum.



Sabtu (31/10) dalam lanjutan laga pekan kedelapan IJL U-13, Garec's akan kembali angkat sauh untuk berjuang menghadapi kerasnya badai persaingan. Di depan mata mereka sudah menunggu Prima Soccer School.

Prima dari tiga laga yang sudah dilakoni memang tengah berada dalam tren positif. Dua menang dan satu imbang jadi catatan gres Muhammad Zaidan Zamzami dan kawan-kawan.

Berangkat ke medan laga tanpa modal tentu tak ada dalam kamus Garec's yang notabene adalah runner-up up IJL U-13 musim lalu tersebut. Sedikit demi sedikit, Najib sudah mengintip gaya permainan Prima lewat video rekaman pertandingan.

"Sebelumnya saya ingin mengucapkan terimakasih kepada crew IJL yang sudah membuat video rekaman pertandingan hingga siap disajikan di Youtube. Ini yang membedakan IJL dengan kompetisi-kompetisi pembinaan usia muda lainnya, selain melihat dari aspek lapangan yang bagus juga memberikan tontonan sebagai bahan evaluasi tim untuk kedepannya. Kekurangan serta kelebihan bisa dilihat, jelas sangat membantu kami dalam meramu persiapan jelang laga kontra Prima," terang Najib.



"Prima punya kecepatan serta teknik individual yang baik dari masing-masing pemainnya. Bukan hanya itu, sebagian besar dari mereka juga memiliki postur tubuh lumayan bagus. Semuanya itu harus kami waspadai," pungkas Najib.



Di tabel klasemen sementara, Garec's saat ini bercokol di peringkat ketujuh dengan tabungan enam poin dari tiga laga. Masih ada enam partai tersisa demi menjaga asa lolos ke fase knock-out 16 Besar.



Berikut Jadwal Lengkap Pekan Kedelapan IJL U-13:




  • Tags

Top Categories

Popular News

Pembagian Hadiah & Closing Indonesia Junior Angkasa