Hasil Drawing Group IJL Mayapada 2018 Buat Manajer PDA Semringah



IJL.ComHasil undian babak penyisihan grup IJL Mayapada 2018 membuat manajer Pro: Direct Academy, Taufik Imansa semringah. Beberapa nama tim lawan yang akan dihadapi jadi alasannya.

Manajer Pro: Direct Academy (PDA), Taufik Imansa jadi saksi kian ketat dan berkualitasnya kompetisi IJL Mayapada 2018. Menghadiri acara technical meeting pada akhir pekan kemarin, ia tak ragu angkat topi atas segala persiapan yang dilakukan manajemen Indonesia Junior League menyambut musim baru.

"Saya minta maaf datang telat saat acara TM kemarin, karena kebetulan ada bentrok acara presentasi dengan orangtua pemain. Memang setiap menyambut musim baru, selalu ada penyampaian visi misi PDA termasuk jelang bergulirnya IJL Mayapada 2018," buka Taufik.






"TM kemarin cukup baik pelaksanaannya. Tempat bagus, nyaman, enak dan santai. Kami bangga bisa ikut serta di dalamnya. IJL semakin luar biasa menghadirkan atmosfer, PDA tidak rugi pada 2017 lalu bisa ikut serta," tambahnya.






Dalam acara TM tersebut diketahui pula hasil drawing group babak penyisihan. Seperti diketahui, tim PDA baik U-9 dan U-11 akan sama-sama berada di Grup B Sensation.






"Perihal hasil drawing, kami tidak pernah pilih-pilih lawan, siapapun yang akan dihadapi Insya Allah selalu siap. Toh kalau rezekinya menang pasti dikasih menang, yang terpenting anak-anak semua happy," tegas Taufik.






"Tapi kalau boleh bicara stastistik permainan dan pertemuan tahun kemarin di U-10, grup B Sensation U-11 memang akan seru sekali saya lihat. Banyak tim yang sudah kami temui 2017 kemarin, semua saling mengalahkan. Tapi itu tidak ada masalah, pada intinya memang harus banyak belajar," tambah pria berkacamata tersebut. 






Memang di U-11 ada beberapa nama kontestan satu grup yang membuat Taufik semringah. Salah duanya yakni Villa 2000 dan Serpong Jaya.

"Kalau dari U11 , kita sering bertemu dengan Villa 2000 dan Serpong Jaya. Mereka hebat-hebat, saya senang bisa ktemu lagi di IJL Mayapada 2018 ini," beber Taufik.






Tak kalah menariknya di kategori U-9, PDA akan bertemu lagi dengan Salfas Soccer. Seperti diketahui musim 2017 lalu mereka pernah bertemu di babak semifinal dimana hasilnya berakhir 0-1 untuk Salfas.

"Ha-ha-ha, semua tim sama hebatnya. Tapi kalau bicara U-9 memang menyenangkan bisa bertemu Salfas Soccer lagi. Tapi itukan tahun lalu, materi pemain akan berbeda nantinya," tandasnya.










  • Tags

Top Categories

Popular News

Pembagian Hadiah & Closing Indonesia Junior Angkasa