IJL.Com- Laga Berlian Nusantara versus FFF Academy menjadi salah satu yang terbaik di pekan keenam Indonesia Junior League U-10. The Show Must Go On, Maesa Pararaider White berlari kencang meskipun dihantui Tunas Jakarta dan THISA.
Dari panas terik sampai hujan badai, gemuruhnya persaingan di kompetisi Indonesia Junior League U-10 tetap 'The Show Must Go On'. Menjaga peringkat di tabel klasemen tak semudah membalikkan telapak tangan.
Di Grup A, Maesa Pararaider White tampil perkasa. Bermain di bawah cuaca yang tidak mendukung bukan jadi halangan untuk Sakhiy Haziq dan kawan-kawan. Mutiara Cempaka Utama dilibas (7-0) dan Nusantara 2004 dibungkam (3-1). Posisi pemuncak klasemen sementara Grup A masih ada dalam genggaman tim asal Cijantung, Jakarta Timur tersebut.
Tunas Harapan Indah Soccer Academy (THISA) berhasil menjaga konsistensinya demi terus merangsek di tabel klasemen. Total ada enam gol dibawa pulang saat menyudahi perlawanan MC Utama dan Nusantara 2004.
Tunas Jakarta tentu enggan ketinggalan jalur. Sempat dibuat kerepotan saat bentrok dengan Indonesia Youth FA, selanjutnya ada pesta gol digelontorkan ke gawang Johnson Sports. Alhasil, label runner-up Grup A masih diduduki M Al-Ghifary dan kawan-kawan.
Dream Soccer Skill juga terus mengintip panasnya peta persaingan. Pekan keenam jadi pembuktian tekad mereka guna lolos ke Championship Series meskipun harus susah payah membekuk Shin Tae-yong Academy dan Khenzi United.
Mutiara 97 makin tancap gas. Tampil sangat percaya diri, Wiradhika Soccer jadi pelampiasan hingga lima gol tanpa balas dibukukan.
Sayang laga kedua dimana Mutiara 97 versus Rajawali Nusantara harus ditunda pada pekan selanjutnya karena kendala force majeure. Hal serupa juga terjadi untuk perjumpaan Khenzi United dengan Rajawali Nusantara.
Di Grup B, pertandingan sengit terjadi antara Berlian Nusantara versus FFF Academy. Sama-sama tampil kolektif, tiap menitnya tak terhindarkan saling jual beli serangan. Sampai peluit panjang, skor tertera sama kuat, 1-1.
Di laga sebelumnya, Berlian Nusantara unggul tipis 1-0 atas Indonesia Muda Utara. Sementara, FFF Academy harus puas berbagi angka tanpa gol dengan Pelita Jaya.
Endang Witarsa FC kembali ke trek lurus. Perpaduan Oziel Neymardani dan Armando Willian di lini tengah jadi senjata saat menaklukkan ISA Marzuki Bandriawan dan Brazilian SS Serpong.
Brazilian SS LFA meraih hasil satu menang dan satu imbang di pekan keenam. Sempat meraih poin penuh atas Indonesia Muda Utara, sayangnya di pertandingan selanjutnya mereka harus dipaksa imbang dengan Bina Mandiri.
Bina Mandiri memang memanfaatkan pekan keenam ini untuk terus bergerak di tabel klasemen. Hasil imbang dengan Brazilian SS LFA jadi modal hingga di partai kedua mampu unggul tipis atas Brazilian SS Bintaro.
Pun demikian dengan Timah United. Pekan keenam juga dijadikan wadah untuk menabung poin. Tampil hebat saat berjumpa Maesa Pararaider Army dan berbagi poin dengan Proball Football jadi modal hingga sukses memperbaiki rangking tabel klasemen.
𝙃𝙖𝙨𝙞𝙡 𝙇𝙚𝙣𝙜𝙠𝙖𝙥 𝙋𝙚𝙠𝙖𝙣 𝙆𝙚𝙚𝙣𝙖𝙢 𝙄𝙅𝙇 𝙐-10:
-----
𝙏𝙖𝙗𝙚𝙡 𝙆𝙡𝙖𝙨𝙚𝙢𝙚𝙣 𝙎𝙚𝙢𝙚𝙣𝙩𝙖𝙧𝙖 𝙄𝙅𝙇 𝙐-10:
