IJL.Com- Diselimuti persiapan yang jauh dari kata sempurna, Serang City Soccer School akhirnya bisa menghirup angin segar. Poin penuh dibawa pulang, rasa syukur tak lupa dipanjatkan.

Serang City akhirnya bisa meraih kemenangan perdana setelah di dua pertandingan sebelumnya terpaksa menelan pil pahit. Pada laga pekan keempat Indonesia Junior League (IJL) U-13 Grup A, Sabtu (3/12), perlawanan gigih Gagak Muda ditaklukkan dengan skor akhir, 2-1.

Laga antara Serang City versus Gagak Muda bisa dibilang berjalan penuh intensitas tinggi. Maklum, kedua tim sama-sama ingin keluar dari "mimpi buruk".

Faktanya, Serang City sempat tertinggal terlebih dahulu. Namun momentum berpihak pada kubu 'Pangeran Muda' setelah salah satu pemain lawan diganjar kartu merah disusul hukuman penalti.

Senyum semringah pun terpancar dari wajah juru taktik Serang City, Bambang Suwitno. Akhirnya, ada angin segar dihirup Ardi Yansah dan kawan-kawan.

"Sebenarnya persiapan kami untuk laga kali ini bisa dibilang sungguh tidak maksimal. Modal anak-anak begitu sampai di lapangan hanya motivasi tinggi," ujar Bambang.



"Kemenangan ini patut disyukuri apalagi anak-anak sempat dalam keadaan tertinggal," sambung Bambang.



Di satu sisi, secara taktikal, Bambang mengatakan ada perkembangan signifikan dari anak-anak asuhnya dibanding saat ditekuk Akademi Persib Bogor dan Tangerang Kabupaten FC. Pantas saja pada akhirnya Serang City bisa membalikkan kedudukan atas Gagak Muda.

Ya, kalau sebelumnya hanya menitikberatkan serangan pada Ahmad Sahil, kini Serang City lebih berani membangun variasi permainan. Gol penentu dari Ardi Yansah ke gawang Gagak Muda jadi contoh konkret.

"Kami memang sangat berharap pada kecepatan trio lini depan, selain Sahil sebenarnya ada Ardi dan Raffa," jelas Bambang.



"Selebihnya anak-anak memang ingin bangkit setelah menelan kekalahan di dua laga sebelumnya. Senjata utama kami ya motivasi berlipat itu," tandas Bambang.