Ilmi Baihaqi; Bomber Bermata Elang




IJL.Com- Sorot matanya begitu tajam bak elang berburu mangsa. No Ilmi, no party.

Lini depan Satria Muda kembali menunjukkan gairahnya dalam urusan menggedor jala gawang lawan setelah sempat puasa pada dua laga. Akhir pekan kemarin, Ragunan Soccer School jadi korban tim asuhan Bakti Rosdianto itu.

Laga antara kedua tim memang berjalan cukup sengit. Bukannya tanpa sebab karena Ragunan Soccer School juga punya misi yang sama untuk bawa pulang poin.

Namun Satria Muda FA lebih beruntung. Ya, lini depan mereka bisa berbicara lebih banyak. 

Adalah Ilmi Baihaqi Amri yang tak pernah berhenti mendapatkan sorotan. Pemain bernomor punggung 24 itu jadi aktor utama di atas lapangan, ada doppieta (dua gol) dicetaknya ke gawang kiper Ragunan Soccer School, M Faiz Firmansyah. Hasilnya, skor akhir 3-1 mampu dibawa pulang ke Pasar Kemis, markas Satria Muda.

"Rasanya saya senang sekali bisa mencetak dua gol ke gawang Ragunan kemarin, apalagi jadi penentu kemenangan," ungkap Ilmi.



"Rahasianya ya banyak berdoa, membaca sholawat sebelum pertandingan dimulai agar banyak diberi keberuntungan," tutur Ilmi seraya tersenyum.



Sejak kecil, posisi sebagai tukang juru gedor memang sudah akrab dalam diri Ilmi. Posturnya yang terbilang tinggi lagipula tegap menjadi senjata utama merubuhkan pertahanan lawan.

Sorot matanya yang terbilang sangat tajam juga cukup membuat mental pemain lawan kendur. Ilmi benar-benar punya naluri predator ulung. 

Terutama soal insting, Ilmi punya kelebihan dibanding penyerang-penyerang lain di gelaran IJL Mayapada U-13. Karakteristik penyerang bernomor punggung "sembilan" memang terbilang cocok untuk dirinya.

Penuh daya dobrak, ya begitulah Ilmi. Maka tidak heran ada banyak aksi-aksinya mengudang decak kagum seperti tendangan gunting yang ia lepaskan saat jumpa Ragunan kemarin. Kembali, ini soal kejelian seorang penyerang melepaskan momentum, bomber dari segala bomber.

"Iya, sejak saya kecil saya sudah jadi striker," ujar Ilmi.



"Sebenarnya saya lebih bisa atau bebas bergerak di posisi sayap. Kalau jadi striker tunggal lebih memilih untuk bermain simpel dan tidak terlalu banyak sentuhan tapi harus rajin melakukan shooting," ujar fans berat Lionel Messi dan Mohammed Salah itu.





Sejauh ini Ilmi sudah tiga kali mencatatkan namanya di papan skor. Sebelumnya, satu gol ia cetak ke gawang Garec's.

Mimpi itu terus ia jaga. Ya, Ilmi sudah mulai berpikir soal perburuan gelar sepatu emas, lambang supremasi raja gol di kompetisi IJL Mayapada U-13.

"Ya pasti ada impian itu, karena kesuksesan besar dimulai dari mimpi yang sangat tinggi. Tapi saya pasti butuh bantuan rekan-rekan setim, tanpa mereka saya tidak akan berhasil," tandas Ilmi seraya merendah.





Melihat formasi Satria Muda FA dari lima laga, patron 4-1-2-3 memang cocok untuk menampung kualitas Ilmi di lini depan. Sosok winger artistik seperti Ilham Sidiq ataupun gelandang visioner layaknya Ibrahim Ar-Rasyid hingga sokongan Robie Yunanto juga Irgi Fahrezi bisa jadi kunci utama sang bomber menuntaskan misinya.


  • Tags

Top Categories

Popular News

Pembagian Hadiah & Closing Indonesia Junior Angkasa