IJL.Com- Curamnya pusaran persaingan Indonesia Junior League U-13 sudah mulai dirasakan seutuhnya oleh anak-anak Satria Muda FA. Berharap mestakung?
Takluk di tangan Alba FC dengan skor 1-3 jadi pelajaran super berharga untuk skuat Satria Muda FA. Tim yang diarsiteki Johan Edi Sartono itu semakin menyadari jalannya kompetisi masih terasa sangat panjang, alhasil pusaran persaingan di kanan-kiri tambah curam.
Tidak hanya banyak-banyak mawas diri dari segi permainan, faktor non-teknis berupa cuaca pun ditanggapi dengan respon cepat. Jangan heran, Johan seperti dipaksa memeras otak.
"Evaluasi terus ada, mulai dari sektor pertahanan dan kesiapan bermain dalam situasi ketika musim hujan," ujar Johan.
"Terjal sekali, kualitas tim lawan yang sangat bagus ditambah kondisi musim hujan harus membuat pelatih memutar otak guna meracik taktik dengan komposisi pemain yang ada," sambung Johan.
Memang di laga kontra Alba, ciri khas permainan Satria Muda yang rajin memanfaatkan agresivitas serangan dari sisi sayap kerap mandek di tengah jalan sehingga dengan cepat dipatahkan pemain lawan. Stamina pemain disebut-sebut turut mempengaruhi, pasalnya bukan hal mudah menjaga intensitas permainan di tengah guyuran hujan sampai cuaca panas-dingin.
Catatan kegagalan mengeksekusi sepakan 12 pas tak pelak tambah memeras otak sang juru taktik. Praktis, mentalitas bertanding tiap individu kudu terus digenjot.
Jelas, Satria Muda tak mau lagi terjatuh pada lubang yang sama. Berdamai dengan cuaca sembari berharap mestakung (semesta mendukung)? Ya, tidak ada salahnya.
"Faktor cuaca akan mengubah cara bermain Satria Muda," tegas Johan.
"Perihal eksekutor penalti memang sudah saya tentukan berkaca dari hasil latihan. Kami mendapat pelajaran super berharga saat jumpa Alba kemarin, untuk ke depannya pasti sudah disiapkan algojo lain agar hasilnya lebih baik," tambah Johan seraya tersenyum.
Sesuai jadwal yang telah dirilis, Satria Muda kedapatan berjodoh dengan Akademi Persib Bogor pada laga pekan ketujuh IJL U-13, Sabtu (24/10). Tidak berlebihan rasanya, pertemuan kedua tim disebut sebagai ajang penyembuhan luka.
Sama seperti Satria Muda, nasib Akademi Persib Bogor pun tidak jauh berbeda. Di laga terakhir, pasukan Maung terpaksa menelan kekalahan saat takluk di tangan Sukabumi Pro Soccer. Lagi, lagi dan lagi, drama menit akhir jadi hantu menakutkan untuk skuat besutan Teguh Apriyanto.
"Akademi Persib Bogor dari cara permainan dan komposisi pemain hampir mirip dengan Satria Muda. Insya Allah target tiga poin bisa kami raih," tegas Johan.
"Insya Allah, laga ini tidak akan sepi gol. Anak-anak bisa bermain dengan tempo tinggi, menghibur dan sesuai target, ya membawa senyum poin tiga," tandas Johan.
Berikut Jadwal Lengkap Pekan Ketujuh IJL U-13: