IJL.Com- Pelan tapi pasti, Muhammad Al Fikri mulai menunjukkan geliatnya sebagai peluru andalan Tangerang Kabupaten FC di kancah Indonesia Junior League (IJL) U-13. Merantau dari Padang, rela menepis rindu demi mengayuh mimpi.
Tangerang Kabupaten FC menunjukkan kelasnya sebagai tim kuda hitam yang patut diperhitungkan di kancah IJL U-13 musim ini. Meski mayoritas materi pemainnya kelahiran gabungan 2009 dan 2010 namun taring tim besutan Ahmad Sukhaemi tersebut sudah terbukti ampuh menggerus lawan yang coba menghadang.
Pada partai pekan terakhir penyisihan grup, Gagak Muda dibekuk lewat skor akhir, 2-0. Kemenangan yang memperkokoh posisi Tangerang Kabupaten FC di rangking ketiga tabel klasemen akhir sebagai modal melaju ke knockout 16 Besar.
Muhammad Al Fikri lagi-lagi mencatatkan namanya pada papan skor. Pelan tapi pasti, performa pemilik nomor punggung 88 tersebut di sektor lini depan sudah tidak bisa lagi dipandang sebelah mata.
Tercatat, dalam tiga laga beruntun, Fikri mampu merobek jala gawang lawan. Bukan tidak mungkin, di babak 16 Besar, perannya makin vital.
"Ya bisa dibilang sudah mulai panas. Ini pertama kali saya ikut kompetisi IJL. Jadi selalu ingin berikan penampilan terbaik," ujar Fikri.
"Apalagi saya datang jauh-jauh dari Padang," sambung Fikri.
Ya, demi mengayuh mimpinya, Fikri rela merantau dari kampung halaman. Ditemani sang kakak, kerikil adu nasib di tanah seberang rela ditapaki.
"Kakak kebetulan juga baru selesai kuliah, sedang cari kerjaan di sini. Sekarang saya tinggal di Balaraja. Sudah satu setengah tahun merantau," ungkap Fikri.
"Pastinya selalu rindu kampung halaman, kangen orangtua. Tapi ya ini sudah pilihan harus berani merantau kalau mau mengejar mimpi apalagi kemarin pas lebaran ga sempat untuk pulang ke Padang," sambung Fikri.
Fikri sendiri berharap, performa apiknya bersama Tangerang Kabupaten FC bisa tercium sampai ke Bumi Minangkabau. Setidaknya, meski jarak dan waktu terbentang, selalu ada senyum ia kirimkan.
Tak hanya itu, Fikri juga ingin orangtuanya punya kesempatan untuk mendukung langsung dirinya dari pinggir lapangan. Jangan heran, ia selalu tampil menggeliat demi mewujudkan mimpinya tersebut.
"Ingin sekali nanti ayah sama ibu datang ke sini, lihat saya main di IJL. Semoga saya bisa bawa Tangerang Kabupaten FC sampai ke final," tegas Fikri.
"Saya selalu ingat pesan orangtua meski jauh dari rumah harus tetap semangat dan yang pasti selalu rajin beribadah," tandas Fikri.
