IJL.Com- Menutup laga tanpa torehan gol rasanya ibarat sayur tanpa garam bagi juru gedor Serpong Jaya U-13, Muhammad Athar Ardiansyah. Sepatu emas? Kenapa tidak?
Serpong Jaya kembali memetik poin penuh dalam lanjutan laga pekan kelima Indonesia Junior League (IJL) U-13, Sabtu (12/3). Kekalahan di pekan sebelumnya saat ditekuk Jatira Raharja sudah cukup membuka mata anak-anak 'Black Panther'.
Hasilnya, Indonesia Rising Star mereka bungkam lewat dua gol tanpa balas. Sang juru gedor, M Athar Ardiansyah lagi-lagi mencatatkan namanya di papan skor.
Namun Athar mengaku belum bisa tersenyum lebar. Sudah barang tentu, ia punya alasan sangat kuat.
"Jujur, satu gol hari ini tidak membuat saya puas. Harusnya bisa lebih, entah itu dua atau tiga. Saya sadar masih banyak yang harus diperbaiki," ujar Athar.
"Soalnya saya punya mimpi untuk meraih gelar top-skorer," sambung Athar seraya tersenyum malu.
Sejauh ini Athar sudah menyumbang tiga gol untuk Serpong Jaya. Setidaknya itu jadi modal Athar guna melukiskan mimpinya.
Athar sendiri sudah tidak asing dengan atmosfer kompetisi IJL. Bocah asal Bekasi itu terlebih dahulu membetot perhatian saat masih membela Stoni di kancah IJL U-11 musim 2019.
Total 10 gol digelontorkan Athar sepanjang perhelatan kompetisi. Ya, mimpi itu ingin terus dilukis berbekal pengalaman juga tekad.
"Pengalaman tidak terlupakan saya di IJL sejauh ini saat dapat panggilan untuk memperkuat IJL All Stars. Saya punya mimpi untuk kembali ke sana lagi," ujar Athar.
"Namun persaingan di IJL U-13 ini saya lihat juga sudah mulai sangat ketat, lagipula pasti banyak pemain punya mimpi untuk memperkuat IJL All Stars. Saya tidak boleh gampang puas dan harus banyak evaluasi," pungkas Athar.