M Raidil Adha; 99 Cahaya di Langit Cilegon




IJL.Com- Quattrick Muchammad Raidil Adha ke gawang Java Soccer Academy ibarat sebuah pertanda. 99 cahaya di langit Kota Baja, tiket fase knock-out bukan sekadar isapan jempol.

Mimpi KMJR Cilegon mengais poin tiga akhirnya tercapai juga. Pekan ke-14 IJL Mayapada U-13 Grup Sensation lalu bisa jadi salah satu momen yang tidak terlupakan untuk anak-anak Kota Baja.

Tak tanggung-tanggung, Java Soccer Academy diremukkan dengan skor telak 5-1. Sempat kecolongan gol terlebih dahulu saat laga baru memasuki menit ketiga tidak membuat mental tempur KMJR anjlok.

Berbunga-bunga pula hati pelatih KMJR, Harmawan Hidayat. Ada performa di luar ekspektasi yang ia rasakan dari anak-anak asuhannya.

"Alhamdulillah tingkat kepercayaaan diri anak-anak semakin meningkat, tapi saya tekankan ke mereka agar jangan cepat puas. Potensi bisa lebih baik lagi dari hasil yang kemarin," ujar Awank, sapaan akrab Harmawan Hidayat.



Jelang pertandingan selanjutnya, euforia besar itu ingin terus dilanjutkan. CISS tengah dalam bidikan pada Minggu (17/2).

Sosok Raidil Adha jelas akan kembali menjadi pusat perhatian. Empat gol yang ia bukukan ke gawang Java Soccer Academy ibarat sebuah alarm bahaya untuk pertahanan CISS.

Hal tersebut yang diamini oleh Awank. Naluri gol si kidal memang sudah lama ia tunggu-tunggu, pertahanan grendel CISS adalah ujian yang sebenarnya.

"Dia banyak belajar dari kompetisi sekelas IJL, beberapa kali ikut laga Rey (sapaan akrab Raidil) mulai menikmati permainan hingga seiringnya waktu menemukan performa terbaiknya. Bukan hanya sebagai eksekutor gol tapi juga rajin mengirimkan umpan-umpan untuk menciptakan peluang emas," terang Awank.









"Yang membedakan Rey dengan pemain lain di KMJR adalah tendangan kaki kirinya, kita tahu sepakan kidal akan lebih sulit dibaca. Kalau soal gaya permainan, ya mirip-mirip legenda hidup Arsenal, Dennis Bergkamp," ujar fans berat The Gunners itu seraya tersenyum.



Nomor punggung 99 milik bocah kelahiran 10 Januari 2006 itu memang seperti cahaya terang untuk KMJR. Ibarat sebuah mantra untuk memanggil dewi fortuna.

"Angka kyu-kyu, nomor keberuntungan paling beruntung. Mudah-mudahan Rey dapat memecahkan kebuntuan dan dahaga gol kami sehingga bisa berimbas untuk seluruh elemen tim KMJR," ujar Awank.



KMJR sendiri saat ini berada di peringkat kesembilan klasemen sementara Grup Sensation dengan raihan 11 poin dari enam laga. Zona delapan besar sudah ada di depan mata.

Tak hanya dari segi teknis, faktor non-teknis pun terus dipersiapkan secara matang demi sebuah mimpi besar. Tidak main-main ada target tinggi diusung anak-anak Kota Baja.

"Tidak ada yang tak mungkin dalam sepak bola, Insya Allah kami tidak akan menyia-nyiakan lagi laga-laga selanjutnya. Ditambah armada transportasi baru yakni Bus Jagat Baratama, anak-anak semakin percaya diri khususnya stamina dalam perjalanan ke stadion semakin bisa terjaga," tegas Awank.





"Perlahan tapi pasti, enam pertandingan tersisa ditambah satu laga tunda kontra Brazilian Soccer School yang belum kami laksanakan mudah-mudahan jadi modal berharga untuk semakin meningkatkan posisi. Bukan hanya delapan besar, masih ada peluang merangsek sampai empat besar. Insya Allah," tutup Awank.



  • Tags

Top Categories

Popular News

Pembagian Hadiah & Closing Indonesia Junior Angkasa