IJL.Com- Keberhasilan Maesa Cijantung melaju ke babak Semifinal Championship Series Indonesia Junior League U-9 lebih dari sekadar menyabet dua kemenangan. Ada momen mahal dipetik sebagai modal.
Maesa tampil perkasa saat mentas di babak 6 Besar Championship Series IJL U-9. Dua kemenangan disabet saat jumpa Bina Mandiri dan Indonesia Muda Utara.
Saat jumpa Bina Mandiri, Maesa padahal sempat kecolongan gol cepat. Namun enggan gampang patah arang, kondisi disulap menjadi skor akhir, 2-3.
Jumpa Indonesia Muda Utara yang punya rekor tanpa terkalahkan di fase penyisihan grup tidak membuat Maesa gentar. Hasilnya, Radikha Alviano dan kawan-kawan unggul meyakinkan, 0-2.
"Di pertandingan pertama, anak-anak sempat dihinggapi rasa gugup tapi di satu sisi belajar bagaimana caranya untuk bisa bangkit," ujar sang pelatih, Arif Chrisdiantoro.
"Betul, saya kira bagaimana cara mereka bangkit lebih penting daripada sekadar kemenangan," sambung Chris.
Chris sendiri mengakui tidak mudah untuk membawa pulang tiket semi-final. Main cantik saja belum cukup.
Tak heran, etos kerja anak-anak Maesa membuat Chris angkat topi. Meski dari segi persiapan bukannya tanpa kendala.
"Kendalanya memang lebih kepada kehadiran anak-anak saat proses latihan kemarin, jadi saya harap ke depannya mereka lebih disiplin lagi supaya persiapan makin matang," tegas Chris.
"Tapi begitu sudah sampai di lapangan, saya percaya anak-anak bisa mengekspresikan dirinya saat bermain. Kami juga selalu rotasi karena saya selalu menekankan satu anak bisa bermain di dua posisi," tambah Chris.
Masih ada waktu sekitar dua pekan lebih untuk Maesa sebelum naik pentas di partai bergengsi. Tenggelam dalam euforia jelas kudu diusir.
"Yang jelas persiapan harus lebih matang. Khususnya di lini belakang, saya harap bisa makin tenang karena ada progres skema build-up saya amati makin membaik dari pekan pertama," seru Chris.
"Kami dapat momen mahal hari ini saat kebobolan gol terlebih dahulu secara cepat dan kemudian bisa membalikkan keadaan. Itu benar-benar sangat mahal," tandas Chris.
Di babak Semifinal Championship Series IJL U-9, Maesa akan ditantang ISA Marzuki Bandriawan pada Minggu, 7 Juli 2024. Di hari yang sama jika mampu meraih kemenangan, partai grand-final sudah menunggu untuk berhadapan dengan Brazilian SS LFA atau Indonesia Muda Utara.