IJL.Com- Gol cepat bak malaikat pencabut nyawa pada pekan ke-21 IJL U-13 Grup Phenomenon, Minggu (24/3). Satria Muda masih dihinggapi trauma, M'Private Soccer School relakan label capolista untuk Garec's.
Di laga pembuka, misi Pelita Jaya menjaga keangkeran Nirwana Park Sawangan harus ternoda. Sempat unggul terlebih dahulu lewat aksi ciamik M Irham Ramadhan, namun sayang The Young Guns terpaksa kehilangan momentum.
Hasilnya, gol penentu Sakti Pahreji membuat Indonesia Rising Star pulang dengan kepala tegak. Dua kartu merah mewarnai laga sengit di atas lapangan. Betul-betul menegangkan.
Pada laga selanjutnya, nafas Abstrax FA untuk menjaga asa lolos ke babak fase knock-out berhasil dibuktikan saat laga kontra Indonesia Muda Utara. Gol cepat Lionel Vikki jadi pembeda.
Tembok tebal pertahanan Abstrax tak ketinggalan ambil peranan besar. Begitu manis buah dirasakan ketika Achmad Malik dan kawan-kawan bermain dengan kepala dingin.
Peluang besar Abstrax FA tak lepas dari hasil imbang yang diraih Laskar Pelangi Soccer dan Satria Muda. Ya, bisa dibilang saling sikut demi zona delapan besar semakin panas.
Laskar Pelangi Soccer dihinggapi dewi fortuna kala jumpa Villa 2000. Gol sepakan penalti Adrian Rizki dua menit jelang laga bubar ibarat mata air di tengah padang gurun untuk anak-anak Pasar Kemis. Sujud syukur patut dipanjatkan.
Sementara Satria Muda kembali dihinggapi trauma. Lakoni laga sarat gengsi versus Serpong Jaya dan sempat unggul lewat dua gol "kilat", namun Fajri Zaldiansyah dan kawan-kawan terpaksa harus puas berbagi angka dengan Black Panther. Benar-benar partai dramatis.
Bergeser ke Garuda Junior versus Tajimalela FA. Skor kacamata mewarnai pusaran The Big Five. Militansi Yoga Aji jadi lawan sepadan kecepatan Ervin Suardani.
Tidak kalah menarik adalah tren positif yang tengah menaungi Pro: Direct Academy. Doppieta Zaidan Zuhayr menyudahi perlawanan Ragunan Soccer School. Derby Jakarta Selatan berhasil mereka kunci.
Di partai penutup, Garec's unggul dari M'Private Soccer School dalam laga bertajuk super big-match. Gol cepat Markus Narko Pasaribuan bak malaikat pencabut nyawa.
Kemenangan ini membuat Garec's nangkring di puncak klasemen sementara Grup Phenomenon. Misi kudeta berjalan mulus.
Hasil Pekan ke-21 IJL U-13 Grup Phenomenon:
Pelita Jaya Soccer School 1 vs Indonesia Rising Star 2
(M Irham Ramadhan 7' ; Fava Sheva 8', Sakti Pahreji 34')
Indonesia Muda Utara 0 vs Abstrax FA 1
(Lionel Vikki 9')
Laskar Pelangi Soccer 1 vs Villa 2000 1
(Adrian Rizki 48-pen ; M Zulfan 20'-pen)
Satria Muda FA 2 vs Garuda Junior 2
(Mariyo Rolis 1', Irgi Fahrezi 8' ; Randi Ilham 12', 13')
Garuda Junior 0 vs Tajimalela FA 0
(-)
Ragunan Soccer School 1 vs Pro: Direct Academy 3
(Rizki Saputra 42' ; Zaidan Zuhayr 17', 28', Asancaya Wisnu Nicolas 22')
Garec's 1 vs M'Private Soccer School 0
(Markus Narko 2')
