IJL.Com- Menjajal Prima Soccer School dalam lanjutan kompetisi Indonesia Junior League U-13, CISS lebih memilih untuk nothing to lose. Hasil imbang dirasa sudah cukup.
CISS kembali mengumpulkan tenaga jelang laga pekan ke-13 IJL U-13 Grup C Sensation, Sabtu (9/1). Bukan hanya membenahi sistem organisasi permainan, Dedi Suryaman selaku sang juru taktik juga kudu lebih getol memompa daya juang anak-anak asuhnya.
Dari lima laga yang sudah mereka lakoni, CISS hanya meraih hasil satu menang dan empat kalah. Di pertandingan terakhir terpaksa mengakui keunggulan Garecs (0-3). Masih ada empat laga tersisa bisa dimanfaatkan untuk tebar pesona.
Mengenai peluang untuk lolos ke fase knock-out 16 Besar, Dedi mengaku realistis. Ia tidak memungkiri musim ini CISS bisa dibilang sangat minim dari segi persiapan, berbeda 180 derajat dibanding tahun sebelumnya.
"Memotivasi anak-anak agar lebih percaya diri dan agresif saat di atas lapangan walaupun kesempatan untuk masuk ke fase knock-out 16 sudah sangat sulit. Intinya kami ingin tetap menjaga semangat untuk berproses," ujar Dedi.
"Kalau musim lalu kami menyiapkan pemain dari jauh-jauh hari, kalau musim ini ya karena terbentur masa pandemi Covid-19 sampai ketidakefektifan proses latihan dimana hanya bisa menggunakan lapangan futsal," tambah Dedi.
Urusan berburu gol, CISS bisa dibilang saat ini hanya bertumpu pada sang joker, Muhammad Arief Firmansyah seorang. Praktis, tim lawan sudah punya radar canggih untuk menghentikan pemain bernomor punggung 10 yang musim lalu oleh IJL News diberi julukan 'Satria Piningit' tersebut karena aksinya yang kerap menjadi penyelamat.
"Memang butuh adaptasi yang lama untuk tampil kompak di lapangan dan Arif pun jarang latihan bersama," ujar Dedi.
"Sebaik apa pun pemain kalau tidak latihan bareng tetap saja berimbas miskomunikasi di lapangan," tambah Dedi.
Sabtu ini, CISS berkesempatan untuk menjajal Prima Soccer School. Pada tabel klasemen sementara Grup C Sensation, Prima saat ini bertengger di peringkat keempat dengan koleksi 14 poin dari lima laga.
Hebatnya lagi, Zaidan Zamzami dan kawan-kawan juga belum terkalahkan. Tim sekelas FIFA Farmel saja pernah mereka paksa gigit jari.
Meski demikian, CISS tentu enggan cepat-cepat gulung tikar begitu saja mendengar sepak terjang Prima. Dedi pun menjanjikan pasukannya tampil all-out tanpa pandang bulu.
"Prima punya gaya permainan yang cukup baik. Tapi kami juga modal semangat untuk melayani mereka. Latihan kemarin saya memotivasi anak-anak supaya berani all-out. Jangan mudah menyerah, sama-sama tingkatkan mental bertanding dan semua pemain menegaskan sudah siap," tegas Dedi.
"Mudah-mudahan CISS bisa mengimbangi permainan Prima. Selebihnya kami nothing to lose saja dan ingin have fun di atas lapangan,"
Berikut Jadwal Lengkap Pekan ke-13 IJL U-13:
