Oumar Nja Ariel Denzel: Predator yang Sudah Tak Malu-malu Lagi




IJL.Com- Pelatih Serpong Jaya U-11, Puad Junaedi membongkar rahasia tajamnya Oumar Nja Ariel Denzel sebagai predator lini gempur skuat "Black Panther". Hati-hati energi berlebih.

Empat gol yang dibukukan jadi bukti betapa berbahayanya Denzel sebagai penghuni lini depan Serpong Jaya U-11. Meski saat ini "Black Panther" masih tertatih-tatih di tabel klasemen Grup B Sensation, hal tersebut tidak mengubur daya sabet striker berdarah Kamerun-Indonesia tersebut.

Denzel sendiri sudah mencicipi panasnya atmosfer pertandingan sejak 2018 saat masih berseragam Serpong Jaya U-9. Pelan-pelan tapi pasti, kegemarannya menghantui benteng pertahanan lawan kian teruji.

Terbukti di laga terakhir kontra Indonesia Eagles, Denzel mampu hadir sebagai pahlawan kemenangan Serpong Jaya. Gol semata wayang ia cetak sebagai garansi poin penuh.

Lolos dari tiga kawalan bek Indonesia Eagles, Denzel dengan tenangnya melancarkan aksi tipu daya yang membuat kiper lawan mati langkah. Gol dicetak, selebrasi dansa yo dansa khas Roger Milla tersuguh.

"Salah satu pemain andalan saya. Denzel adalah seorang predator. Latihan pun saya kasih sesi tambahan, ambil privat juga. Mudah-mudahan grafik bermainnya semakin meningkat dan stabil ke depannya," tutur Puad.



"Yang paling terasa dia semakin berani. Kalau performanya sedang turun itu lebih karena faktor kelelahan saja. Maklum latihannya hampir setiap hari," tambah pelatih yang akrab disapa BP itu seraya geleng-geleng kepala.



BP pun tak mau sumber energi Denzel justru menjadi senjata makan tuan. Akan sangat disayangkan tentunya potensi emas bocah kelahiran Foumban, Kamerun itu justru malah menipis karena kelebihan porsi.

"Alhamdulillah saya juga pantau terus kondisinya. Kalau sudah kelihatan letih baik saat latihan atau tanding, pasti saya istrahatkan," terang BP.

"Beruntungnya Denzel ini memang ada dukungan penuh kedua orangtuanya. Tidak hanya ingin menjadi pesepak bola profesional namun juga berakhlak baik," sambung Puad seraya tersenyum.



Pernyataan BP diamini oleh Latip, pelatih Serpong Jaya yang turut menempa potensi Denzel di IJL U-11 musim 2019. Ia meyakini memang sudah waktunya Denzel benar-benar unjuk gigi.

"Menurut saya perkembangan Denzel cukup pesat karena latihannya terbilang disiplin dan sangat rajin. Pengalaman ikut IJL di musim-musim sebelumnya turut mempengaruhi. Fisiknya juga di atas rata-rata pemain seusianya," ujar Latip.



"Denzel yang sekarang sudah tidak malu-malu lagi. Mudah-mudahan terus dan semakin konsisten sebagai predator Serpong Jaya," pungkas Latip.



Minggu ini dalam lanjutan laga pekan keenam IJL U-11, taring tajam Denzel akan kembali berburu mangsa. Ya, barisan lini belakang FU15FA dan Cipondoh Putra kudu waspada.


  • Tags

Top Categories

Popular News

Pembagian Hadiah & Closing Indonesia Junior Angkasa