Rayzade Alfa: Tabah Sampai Garis Terakhir




IJL.Com- Tangerang FC U-13 akhirnya keluar dari lorong gelap berkat performa gemilang sang kapten, Rayzade Alfa. Berusaha tabah, pantang berkeluh kesah.

Tangerang FC menutup kiprahnya di kancah Indonesia Junior League U-13 dengan senyuman manis. Jumpa CISS pada Sabtu (10/4), skor 2-1 dikunci sebagai bukti keunggulan.

Sejatinya sepanjang 2x25 menit pertandingan berjalan, Tangerang FC harus rela menahan badai gempuran tim lawan. Namun tentu enggan pasrah diam begitu saja, skema serangan balik jadi senjata mematikan.

Gol pembuka Tangerang FC lahir dari kaki Rayzade Alfa. Memanfaatkan bola muntah tepat di jantung pertahanan CISS, dengan sigapnya ia mencocor si kulit bundar hingga terkoyaklah jala gawang lawan.

"Bersyukur di pertandingan terakhir bisa bawa pulang kemenangan. Ini bukti kalau kebersamaan tim tetap terjaga," ujar Ray.

"Kami tetap kompak apapun keadaannya meski kemarin harus menelan lima kekalahan beruntun," sambung Ray seraya tersenyum lepas.



Seperti diketahui, setelah sempat mendulang poin penuh di partai pembuka kompetisi kala membekuk skuat Ragunan pada September lalu, Tangerang FC bak kehabisan bensin. Derasnya arus kompetisi membuat tim yang bermarkas di Lapangan Lapas Anak Pria, Daan Mogot, Kota Tangerang itu terombang-ambing.

"Dari kompetisi IJL kami jadi sadar banyak tim yang ternyata jauh lebih hebat," tutur Ray.



"Tapi ya itu tadi kami tetap tidak mau cepat patah semangat, harus bertahan sampai garis terakhir dan pastinya tetap fokus dan disiplin berlatih," sambung bocah kelahiran 10 November 2007 tersebut.





Selain turut berkontribusi lewat sebiji gol, performa Ray sesungguhnya bisa dibilang impresif. Benar-benar memberi angin segar di atas lapangan, 

Beroperasi sebagai gelandang serang, perannya sebagai tulang punggung permainan layak dapat bintang. Karateristik pemilik nomor punggung 10 tergambar jelas kala melihat gerak-gerik Ray meracik skema serangan balik Tangerang FC. 

Jangan lupa, ada ban kapten yang melingkar gagah di lengan Ray. Kebanggaan tersendiri tentunya sebagai seorang pemimpin bisa membawa rekan-rekan setimnya keluar dari lorong gelap.

Total dari sembilan laga yang dilakoni Tangerang FC di IJL U-13 musim 2020/2021 ada torehan 16 poin didulang. Dua menang, satu imbang dan enam kalah mengantarkan Ray Cs ke peringkat kedelapan klasemen akhir Grup C Sensation.

"Dipilih jadi kapten pastinya bangga, ada rasa tanggung jawab dan motivasi lebih besar. Saya juga ingin belajar menjadi pemimpin suatu saat nanti," ujar Ray.

"Itu juga alasan saya berani pakai nomor punggung 10. Harus berani menerima tantangan," tandas Ray.




  • Tags

Top Categories

Popular News

Pembagian Hadiah & Closing Indonesia Junior Angkasa